Sore ini, Pemantauan Hilal Digelar di 134 Titik, Diprediksi Hilal Sulit Diamati
ilustrasi pemantauan hilal menentukan awal ramadan 1445 H-Istimewa/Bengkulu Ekspress-
Harianbengkuluekspress.id- Hari ini, Minggu 10 Maret 2024 Kementerian Agama bersama dengan tim akan melakukan pemantauan hilal untuk menentukan awal Ramadan 1445 H/2024 M.
Hilal adalah bulan sabit supertipis yang terlihat setelah Matahari terbenam sesudah terjadi konjungsi.
Pemantauan hilal dijadwalkan dilakukan jelang petang mulai pukul 17.wib, di 134 titik se-Indonesia.
Hilal atau bulan baru diumumkan jika memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIBMS), dengan posisi Hilal memiliki ketinggian 3 derajat dan sudut elongasi 6,4 derajat.
Dari data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), saat Matahari terbenam pada Minggu petang, elongasi Bulan-Matahari di seluruh wilayah Indonesia berkisar 1,64 derajat di Denpasar, Bali, hingga 2,08 derajat di Jayapura, Papua.
BACA JUGA:Tentukan Awal Ramadan, Kanwil Kemenag Bengkulu Pantau Hilal Dilokasi Ini
Pada saat yang sama, tinggi hilal baru minus 0,33 derajat (Bulan di bawah ufuk) di Jayapura sampai 0,87 derajat di Tua Pejat, Sumatera Barat. Adapun umur Bulan minus 0,15 jam (konjungsi terjadi sebelum maghrib) di Waris, Papua, sampai 2,84 jam di Banda Aceh, Aceh. Makin besar umur Bulan, kian tinggi pula posisi Bulan.
Dengan posisi hilal tersebut pada Minggu 10 Maret 2024 petang, maka berdasarkan kriteria baru MABIMS, hilal kemungkinan besar tak akan bisa diamati di seluruh Indonesia.
Dengan demikian, bulan sya'ban akan digenapkan umurnya menjadi 30 hari sehingga 1 Ramadan baru akan kemungkinan akan jatuh pada Selasa 12 Maret 2024.
Terlepas dari terlihat atau tidaknya hilal,Kementerian Agama telah melakukan pengamatan di 134 titik mulai dari Aceh hingga Papua dengan melibatkan berbagai pihak.
Sementara Nahdatul ULama menyiapkan pengamatan hilal di 50-60 lokasi dan BMKG menurunkan 33 tim di 29 Lokasi.
Hasil hilal akan dilaporkan tim pusat, selanjutnya pemerintah akan menentukan satu Ramadan melalui sidang isbat. (**)
BACA JUGA:Niat dan Doa Mandi Wajib Awal Puasa Ramadan
Daftar 134 Lokasi Pemantauan Hilal Ramadan 1445 Hijriah tahun 2024 Masehi di Indonesia: