Harianbengkuluekspress.id- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kepahiang, tidak dapat berbuat banyak untuk mengatasi masalah banjir musiman di Jembatan Konak.
Pasalnya, akses jalan dan jembatan merupakan kewenangan nasional, sehingga berada tangan balai jalan melakukan perbaikan.
Plt Kepala BPBD Kabupaten Kepahiang, Hendra mengatakan pihaknya tidak memiliki alat berat untuk melakukan pengerukan badan drainase.
"Itu butuh ekskavator untuk melakukan pengerukkan, sementara itu melakukan itu tidak bisa karena itu jalan nasional. Kewenangan ada pada balai, yang bisa kita lakukan menyurati balai," sebut Hendra
BACA JUGA:Jelang Lebaran, Ada 13 Titik Longsor di Wilayah Kepahiang, Pengemudi Dihimbau Ekstra Hati-Hati
BACA JUGA:Kepahiang di Kepung Banjir, Berikut Titik-titiknya
Ketika disinggung mengapa tidak melakukan gotong royong pembersihan jalur drainase, Hendra mengaku pembersihan draine tidak juga mengatasi masalah.
Luapan air yang cukup besar volumenya sudah melebihi daya tampung drainase, jadi meskipun dilakukan pembersihan pada badan drainase. Airnya tetap akan melimpah ke badan jalan.
"Kita sudah cek itu lokasi, memang dalam drainase yang tidak mencukupi daya tampung air. Drainase dari atas sampai bawah dibuatnya sama saja, jadi menurut saya yang buat dulu, bagaimana perhitungannya," ungkap Hendra.
Meskipun demikian Hendra mengatakan pihak menunggu hari masuk kerja, untuk bisa maksimal melakukan tindakkan dilokasi banjir jembatan konok.
"Iya itu memang ada longsor, kita sudah melihat. Nanti akan kita keruk material longsornya. Habis lebaran, nanti setelah personil masuk semua, kita akan tinjau lokasi bersama PUPR," tutur Hendra.
Musibah banjir dialami masyarakat Kecamatan Kepahiang, Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu Senin 8 April 2024.
BACA JUGA:Malam Takbiran, Mio Soul VS Jupiter MX Adu Kambing, Ini Identitas dan Kondisi Korban
BACA JUGA:BRI Cabang Curup Bagikan Puluhan Paket Sembako, Ini Penerimanya
Beberapa titik banjir terjadi di kawasan Jalan Nasional yakni di seputaran Jembatan Konak Perbatasan Kelurahan Pasar Ujung dengan Desa Permu serta Desa Tebat Monok Kecamatan Kepahiang.