Harianbengkuluekspress.id - Banjir disertai dengan tanah longsor melanda Kabupaten Lebong, Bengkulu, sejak 16 April 2024.
Banjir yang disebabkan oleh tingginya curah hujan di hulu Sungai Ketahun yang berada di gugusan Bukit Barisan, Kecamatan Topos telah melanda 6 Kecamatan di Kabupaten Lebong yang meliputi Kecamatan Topos, Lebong Selatan, Bingin Kuning, Lebong Sakti, Amen, dan Uram Jaya.
Banjir ini merupakan banjir terparah yang melanda Kabupaten Lebong dalam kurun waktu 30 tahun terakhir.
Banjir tersebut telah menghancurkan setidaknya 195 rumah dengan 2.712 warga yang mengungsi karena terdampak banjir.
BACA JUGA:Informa Berikan Diskon Hingga 60 Persen
BACA JUGA:Tak Kunjung Diperbaiki, Jalan Segera Ditutup, Ini Lokasinya
Tidak hanya itu saja, Banjir yang melanda 6 kecamatan ini telah membuat 7 jembatan rusak dan menghancurkan berbagai infrastruktur lainnya seperti jalan provinsi, jalan kabupaten, jalan desa, jalan usaha tani, serta merusak berbagai fasilitas umum.
Dampak dari peristiwa banjir tersebut membuat para korban membutuhkan bantuan air bersih dikarenakan telah terputusnya Jaringan PDAM. Selain itu juga, korban dari peristiwa banjir ini membutuhkan berbagai jenis bahan pangan yang berupa bahan siap pakai dan siap saji.
RM Farhan selaku Pemimpin Cabang Pegadaian CP Curup mengatakan bahwa saat ini Pegadaian telah memberikan bantuan dengan total sebesar Rp 10.000.000 untuk warga terdampak banjir di Kabupaten Lebong yang di terima langsung oleh PIC Posko bantuan yaitu Ibu Nani Situmeang sebagai perwakilan warga.
BACA JUGA:Perekrutan PPK dan PPS Segera Dibuka, Ini Jadwalnya
"Bantuan tersebut kita diberikan dalam bentuk bahan pangan yang berupa sembako yang meliputi mie instan, beras, air bersih, susu, minyak, dan berbagai kebutuhan pangan lainnya," ujar RM Farhan.
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari wujud kepedulian PT. Pegadaian terhadap warga yang terbalut dalam Program Pegadaian Peduli.
"Dengan bantuan tersebut, diharapkan dapat membantu meringankan beban bagi warga Kabupaten Lebing yang terdampak banjir," pungkasnya.(Dian)