Kasus DBD Semakin Meningkat, Segini Jumlah Kasusnya

Plt Kepala Dinkes Benteng, Ns Gusti Miniarti SKep MH--

harianbengkuluekspress.id  - Penyebaran kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di wilayah Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) terus meluas. Pendataan terakhir hingga akhir bulan April 2024, jumlah penderita DBD di Kabupaten Benteng sudah mencapai 54 kasus (lihat grafis,red).

"Hasil pendataan, kasus DBD di Kabupaten Benteng terus meningkat," ungkap Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Benteng, Ns Gusti Miniarti SKep MH.

Dari total kasus DBD, lanjutnya, sebagian besar penderita sudah sembuh dan tak ada lagi yang menjalani perawatan di rumah sakit. Meski demikian, Dinkes terus melakukan upaya pencegahan agar kasus DBD pada tahun 2024 ini bisa ditekan.

"Hampir seluruh kecamatan sudah dilakukan fogging, terutama di sekitar lokasi yang ditemukan kasus DBD," jelas Gusti.

BACA JUGA:Sepeda Listrik Dilarang Beroperasi di Sini

BACA JUGA:Pidsus Dalami Kasus BUMDes Ini

Gusti mengingatkan, agar masyarakat senantiasa menjaga kebersihan lingkungan sekitar. Terutama dengan memberantas tempat yang berpotensi menjadi wadah perkembangbiakan nyamuk pembawa penyakit DBD.

Disampaikan Gusti, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan oleh masyarakat. Diantaranya menutup rapat tempat penampungan air, agar nyamuk tak bersarang dan berkembangbiak. Selanjutnya juga disarankan agar melakukan pengurasan terhadap bak mandi minimal sebanyak 1 kali dalam seminggu.

"Seluruh Puskesmas juga telah menyediakan bubuk Abate yang bisa diambil secara gratis. Bubuk abate merupakan pestisida berbentuk serbuk berwarna putih yang digunakan untuk mencegah berkembangbiaknya nyamuk dalam genangan air," pungkasnya.(bakti)

 

Grafis : Jumlah Kasus DBD di  Benteng

No KECAMATAN KASUS DBD

1 Pondok Kelapa 22

2 Talang Empat 10

Tag
Share