Wujudkan Kota Tanggap Narkoba, BNNK akan Lakukan Ini pada ASN

Reporter: Renald |

Editor: Haijir |

Kamis , 16 May 2024 - 20:53

RENALD/BE Kepala BNNK BS, AKBP Ali Imron SE fito bersama dengan peserta Rapat Koordinasi Pengembangan dan Pembinaan Kabupaten atau Kota Tanggap Ancaman Narkoba, Kamis 16 Mei 2024.--

wujudkan kota tanggap narkoba, bnnk akan lakukan ini pada asn                            harianbengkuluekspress.id - badan narkotika nasional kabupaten (bnnk) bengkulu selatan (bs) menggelar rapat koordinasi pengembangan dan pembinaan kabupaten atau kota tanggap ancaman narkoba.
acara tersebut digelar di hotel marina 2 manna, pada kamis 16 mei 2024.
hadir langsung pada kegiatan tersebut kepala bnnk bs, akbp ali imron se, bupati bs, gusnan mulyadi se mm diwakili oleh asisten 2 setda pemkab bs, hj diah winarsih sh dan seluruh unsur forum koordinasi pimpinan daerah (fkpd), lembaga pendidikan, perwakilan perusahaan swasta dan lapisan masyarakat.
"kita hari ini melakukan bimbingan dan edukasi di lingkungan pemerintah kabupaten kabupaten bengkulu selatan, lingkungan kerja dan masyarakat untuk tanggap akan ancaman narkoba," ujar ali imron kepada be, kamis 16 mei 2024.
baca juga:kpu dan bawaslu kantongi anggaran segini
baca juga:layanan vaksinasi jembrana gratis dibuka, silahkan hubungi ini
lebih lanjut, ali menyampaikan rapat koordinasi ini merupakan bagian dari rangkaian program kerja dari bnnk bs. dengan harapan sinergitas dalam pemberantasan narkoba dapat terus terjaga di semua lapisan.
"tentunya kita berharap sikap tanggap dari ancaman narkoba yang ada di bengkulu selatan dapat terus meningkat," sampainya.
ali juga mengatakan saat ini pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (p4gn) terus digalakkan dan mendapatkan dukungan dari semua pihak, khususnya pemkab bs. bahkan, dalam mewujudkan p4gn tersebut telah terbit peraturan daerah (perda) pada tahun 2024.
"dengan adanya perda kita harapkan kegiatan p4gn sudah dapat dilakukan disetiap lingkungan secara mandiri. contohnya seperti lingkungan pemerintah yang melakukan tes urin kepada pegawai atau asn," katanya.
baca juga:75 anggota ppk dilantik, ini tugas yang harus dijalakannya
bahkan setelah adanya perda tentang p4gn, ali juga tetap berharap adanya dukungan anggaran. saah satu anggaran dalam menyediakan kebutuhan alat dalam melakukan tes urine
"tentu dengan dukungan anggaran yang ada maka kegiatan dapat berlajan dengan lebih maksimal," sambungnya.
di tempat yang sama, bupati bs, gusnan mulyadi se mm diwakili oleh asisten 2 setda pemkab bs, hj diah winarsih sh menyampaikan bahwa pemkab bs sangat serius dalam mewujudkan p4gn. bahkan mendukung secara penuh pelaksanaan tes urine kepada seluruh pegawai dan asn di lingkungan pemkab bs.
"kami mendukung sepenuhnya bnnk dalam mewujudkan p4gn karena narkoba memang sangat berbahaya bagi generasi bangsa. sedangkan tes urine yang dilakukan kepada asn sebagai bentuk upaya mendeteksi sejak dini adanya asn yang bersentuhan dengan narkoba yang kita khawatirkan," pungkasnya. (renald)