Gedung Perpustakaan Akhirnya Dibangun, Segini Kucuran Anggarannya

Reporter: Erick |

Editor: Novriyanto |

Selasa , 21 May 2024 - 21:24

Titik Nol : Pelaksanaan titik nol pembangunan gedung Perpustakaan Kabupaten Lebong.-IST/BE -

gedung perpustakaan akhirnya dibangun, segini kucuran anggarannya                            harianbengkuluekspress.id  – setelah ditunggu sejak beberapa tahun yang lalu, akhirnya pembangunan perpustakaan kabupaten lebong yang berada di kawasan komplek perkantoran sudah mulai dikerjakan. pembangunan gedung perpustakaan sendiri setelah mendapatkan anggaran dari pusat melalui dana alokasi khusus (dak) sebesar rp 10,3 miliar.
kabid pengembangan perpustakaan dan pembudyaan kegemaran membaca dinas perpustakaan dan kearsipan kabupaten lebong , muhammad yunus mengatakan, bahwa untuk pembangunan perpustakaan  telah selesai lelang dan penandatangan kontrak.
“kita juga telah melaksanakan titik nol,” sampainya, 
lanjut yunus, dalam pengerjaan pembangunan gedung perpustkaan yang akan dibangun 2 lantai sendiri didapat anggaran dari dak sebesar rp 10,3 miliar yang dibagi sebesar rp 249 juta untuk pengawasan dan sebesar rp 9,6 nilai kontrak pembangunan yang dikerjakan oleh cv daya cipta karima
“kontrak pengerjaan mulai tanggal 15 mei sampai 10 desember 2024,” jelasnya.
ditambahkan yunus, anggaran yang didapat sendiri hanya untuk melakukan pembangunan gedung, sementara untuk sarana dan prasaranyanya diluar anggaran yang didapat di tahun 2024 ini. oleh karena itulah, pihaknya masih melakukan penyusunan untuk diajukan ke pemerintah pusat untuk sapras.
“akan kita ajukan, tahun depan sapras bisa disalurkan pusat,” tuturnya.
ditegaskan yunus, dibangunnya gedung perpustakaan sendiri setelah secara langsung bupati lebong kopli ansori ssos mengajukan ke pemerintah pusat dalam hal ini perpustakaan nasional (perpusnas) untuk pembangunan perpustkaan di kabupaten lebong.
“usulan tersebut akhirnya disetuji dan akhirnya gedung dibangun,” ucapnya.
sebelumnya ucap yunus, untuk pembangunan gedung perpustakaan sendiri diajukan 3 lokasi dan dari tim survei perpustakan nasional, memilih lokasi di kawasan komplek perkantoran karena dianggap paling strategis.
“karena perpustakaan bisa mudah dijangkau masyarakat dan hal lainnya,” tuturnya.
baca juga:pemkab bs kembali raih wtp untuk 3 tahun berturut-turut
baca juga:jangan terjebak calo ppdb, ini imbauan disdikbud
dengan dibangunnya gedung perpustakaan yang memang belum dimiliki kabupaten lebong, yunus berharap nantinya masyarakat lebong bisa lebih aktif atau berminat lagi mencari ilmu dengan membaca buku di perpustakaan. 
“karena membaca buku akan sangat membantu masyarakat dalam mencari ilmu,” tutupnya.(erik)