Tak Memuaskan, SPPA Pastikan Bakal Lakukan Aksi Ini
Ketua Pembina SPPA, Dedi--
SUKARAJA,BE- Hasil rapat antara pengurus dan anggota Serikat Pekerja Putra Andalas (SPPA) bersama PT Sinar Bengkulu Inti Mulya (SBIM) dinilai tidak memihak nasib pekerja. Sebab itu SPPA memastikan kembali akan menggelar aksi lanjutan, untuk memperjuangkan nasib pekerja juga masyarakat yang tinggal di Kelurahan Babatan Kecamatan Sukaraja yang merupakan lokasi PT SBIM juga masyarakat desa penyangga.
Ketua Pembina SPPA, Dedi mengatakan, aksi lanjutan ini nanti akan digelar lebih besar lagi. Bukan hanya melibatkan anggota SPPA tetapi juga masyarakat Kelurahan Babatan dan desa penyangga.
"Terus terang hasil rapat pada Rabu siang (1/11/2023) itu tidak memihak pada pekerja. Jadi akan ada aksi lanjutan untuk memperjuangkan nasib pekerja juga masyarakat," terang Dedi.
Dikatakan Dedi, kehadiran PT SBIM yang mengelola inti sawit atau karnel belum menguntungkan masyarakat, justru sebaliknya. Sehingga dalam aksi ini nanti, masyarakat akan ikut serta.
"Jadi akan lebih besar lagi aksi ini nanti. Masyarakat Kelurahan Babatan dan desa penyangga juga akan ikut dalam aksi ini nanti," kata Dedi.
Dijelaskan, banyak permasalahan di PT SBIM. Mulai dari tidak memihak pada pekerja sampai polusi dan limbah. Semua akan disampaikan dalam aksi, yang akan digelar langsung di PT SBIM.
"Saat ini kami sedang menyusun untuk menggelar aksi ini. Walau aksi ini nanti lebih besar, tapi kami tetap mengedepankan aksi damai, tidak ada anarkis. Kami hanya ingin menyampaikan tuntutan untuk di penuhi oleh perusahaan," pungkasnya. (333)