Pemkot Unggulkan Program Slawe dalam Ajang Lomba Ini
Medy Pebriansyah--
Harianbengkuluekspress.id - Persiapan Pemerintah Kota Bengkulu untuk masuk 3 besar dalam ajang lomba Innovative Government Award (IGA) 2024 semakin matang.
Program Sistem Layanan Administrasi Warga Elektronik (SLAWE) dari Dinas Dukcapil kota masih menjadi unggulan Pemkot yang akan dikirim ke pemerintah pusat.
Kepala Bappeda kota, Medy Pebriansyah mengatakan dari sekian banyak inovasi yang dikirim ke tingkat nasional, Program Slawe dari Dukcapil akan tetap menjadi unggulan dari Pemkot.
Sebab, program tersebut merupakan inovasi terbaik sejauh ini, bahkan pernah mendapat apresiasi langsung dari Dirjen Dukcapil RI.
BACA JUGA:Pembangunan PTM Purwodadi Hampir Selesai, Segini Realiasinya
BACA JUGA:65 Ranmor Diamankan, Salah Satunya Mobil Dinas, Ini Penyebabnya
"Program Slawe ini menjawab kebutuhan masyarakat dan kemudahan administrasi kependudukan, dan juga pusat sudah menjadikan sebagai percontohan nasional," ujar Medy.
Kota Bengkulu meraih penghargaan Innovative Government Award (IGA) tahun 2023 dengan kategori 'Kota Sangat Inovatif' dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Penghargaan IGA diberikan kepada pemerintah daerah yang dinilai telah melakukan inovasi dalam tata kelola pemerintah dan pelayanan publik.
Untuk Kota Bengkulu, inovasi yang diikutsertakan Pemkot dari segi kuantitas sebanyak 221 inovasi.
BACA JUGA:Absensi PNS Pindah ke PTM, Ini Alasannya
"Ada beberapa program terbaik kita lainnya seperti program Halo PTSP, kemudian program Gerakan Sedekah Dua Ribu, Perpustakaan Digital Kita Oke (Pertalite), Komunikasi Efektif Berempati Terhadap Pasien Palatif (Koeber) dan Sistem Informasi Layanan Kebakaran (Silapkar)," ungkapnya.
Sebagai informasi, IGA merupakan sebuah ajang kompetisi inovasi tingkat nasional yang dilakukan oleh Kementerian Dalam Negeri. Penilaian dan pemberian penghargaan IGA bertujuan untuk memberikan motivasi kepada Pemerintah Daerah agar meningkatkan inovasi terutama dalam hal pelayanan terhadap masyarakat, mendorong penerapan good governance, meningkatkan partisipasi masyarakat terhadap proses-proses inovasi yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah.
BACA JUGA: Cari Investor Kelola Waterpark, Ini Harapannya
"Komitmen kita sejauh ini cukup kuat sehingga lebih baik dari sisi kualitas dan kuantitasnya. Sehingga, kita yakin bisa bersaing dengan daerah lain. Dengan segala persiapan ini mudah-mudahan hasilnya juga bisa lebih baik dari tahun kemarin," pungkasnya. (Medi)