Dorong Perpustakaan Sesuai SNP, DPK Lakukan Ini

Reporter: Medi |

Editor: Haijir |

Selasa , 30 Jul 2024 - 21:08

IST/BE Aktivitas para pelajar saat mencari literasi di Kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Bengkulu. --

"Sehingga literasi di kalangan masyarakat meningkat dan menciptakan budaya kunjungan ke perpustakaan menjadi sebuah keterbiasaan," tuturnya. (Medi)

dorong perpustakaan sesuai snp, dpk lakukan ini                            harianbengkuluekspress.id - pemerintah kota bengkulu melalui dinas perpustakaan dan kearsipan menargetkan seluruh perpustakaan sekolah bisa meraih standar nasional perpustakaan (snp). 
kepala dinas perpustakaan dan kearsipan (dpk) kota bengkulu, mukhlis mengatakan, perpustakaan yang menerapkan standar tersebut dapat mempermudah saat melanjutkan ke tahap akreditasi.
jika terakreditasi, bisa diprioritaskan dalam program pengembangan layanan, sarana dan prasarana.
"kami mendorong agar pengelolaan perpustakaan menghadirkan kenyamanan, terkelola dengan baik dalam rangka mempersiapkan pengelolaan komponen-komponen akreditasi sedari dini," ujar mukhlis, jumat 26 juli 2024. 
baca juga:pembobol konter hp ditembak, coba lakukan hal ini pada polisi saat hendak ditangkap 
baca juga:paskibra jalani pemusatan pelatihan, ada reward yang disiapkan pemkot
kegiatan sosialisasi dan pendampingan akan dilakukan ke seluruh sarana pendidikan di kota bengkulu. perlu diberikan pemahaman mengenai standar pengelolaan perpustakaan berlandaskan undang undang nomor 43 tahun 2007. 
di antaranya standar koleksi buku, standar sarana dan prasarana, standar tenaga perpustakaan, standar pelayanan, standar penyelanggaran dan pengelolaan perpustakaan.
"kita siap membantu perpustakaan untuk meraih snp dengan syarat yang harus dipenuhi antara lain memiliki ruang perpustakaan, memiliki koleksi minimal 1000 judul, serta memiliki sdm pengelola perpustakaan," jelasnya.
disampaikan mukhlis, pengelolaan perpustakaan yang semakin maju, bisa mendukung proses bertransformasi digital. pihaknya, juga telah mengembangkan pelayanan berbasis online untuk meningkatkan kegemaran membaca. 
baca juga:pengedar ganja dan sabu dibekuk, tims ubdit 1 ditresnarkoba polda bengkulu gunakan trik ini saat penangkapan
"kita terus mengembangkan perpustakaan berbasis online, satu upayanya ialah menghadirkan pojok baca digital dengan kerjasama perpusnas ri, menghadirkan taman baca dan inovasi lainnya demi mengembangkannya," terangnya. 
disisi lain ia menjelaskan dalam hal ini inovasi dan adaptasi terhadap kemajuan teknologi sangat dibutuhkan oleh dinas perpustakaan daerah. karena, berkaitan dengan upaya mencerdaskan masyarakat dengan meningkatkan minat baca.
ia berharap dari adanya kegiatan layanan pendampingan pengelolaan perpustakaan ini terkelolanya perpustakaan di lingkungan sekolah sesuai dengan snp agar dapat meningkatkan minat baca pelajar.
baca juga:pelajar asal medan raih top ten efl best speaker tingkat dunia, begini kiatnya 
"sehingga literasi di kalangan masyarakat meningkat dan menciptakan budaya kunjungan ke perpustakaan menjadi sebuah keterbiasaan," tuturnya. (medi)