2.000 Dosis Vaksin Rabies, Disnaskeswan Provinsi Bengkulu Prioritaskan untuk Hewan Peliharaan 2 Binatang Ini
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bengkulu, drh M. Syarkawi.--
Harianbengkuluekspress.id - Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Provinsi Bengkulu melaksanakan vaksinasi rabies massal dan menyiapkan sebanyak 2.000 dosis vaksin rabies untuk diberikan pada hewan peliharaan masyrakat Bengkulu. Vaksinasi massal ini dijadwalkan pada September 2024, bertepatan dengan Hari Rabies Sedunia. Vaksinasi rabies massal ini dilakukan secara gratis dan ditargetkan untuk hewan peliharaan seperti Kucing dan Anjing.
Menurut Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bengkulu, drh M. Syarkawi kepada BE, Rabu, 21 Agustus 2024,
"Pada 28 September 2024, kita mengadakan vaksinasi rabies secara massal dalam rangka memperingati Hari Rabies Sedunia. Vaksinasi ini dilakukan secara gratis di seluruh Provinsi Bengkulu,” ujar Syarkawi, Rabu 21 Agustus 2024.
Vaksinasi Rabies massal dilakukan menyusul adanya laporan kasus rabies yang terdeteksi di laboratorium dan UPT klinik di Bengkulu. Selama tahun 2024, telah tercatat tiga kasus rabies berdasarkan sampel yang ada.
BACA JUGA:Dandim Cup 2024 Sukses, Arshaka Tampil Jadi Juara, Ini Hadiahnya
BACA JUGA:Penerimaan PPN Meningkat, Segini Nilainya yang Berhasil Dikumpulkan di Provinsi Bengkulu
"Ancaman rabies masih menjadi masalah serius di provinsi tersebut sehingga pencegahan melalui vaksinasi massal menjadi sangat penting," ujar Syarkawi.
Syarkawi mengimbau masyarakat Provinsi Bengkulu segera memvaksinasi hewan peliharaan kesayangan mereka, khususnya Kucing dan Anjing, agar terhindar dari virus rabies.
"Kami sangat menganjurkan agar seluruh masyarakat segera membawa hewan peliharaannya untuk divaksin. Virus rabies ini sangat berbahaya dan bisa menyebar ke tubuh manusia," jelasnya.
Meskipun jumlah kasus rabies yang terdeteksi relatif sedikit, potensi penyebaran virus ini tetap tinggi. Oleh karena itu, upaya vaksinasi massal ini diharapkan dapat menekan angka kasus rabies di wilayah Bengkulu.
BACA JUGA:SK Perpanjangan Masa Jabatan BPD Dibagikan, Segini Jumlahnya
"Vaksinasi ini langkah penting untuk melindungi kesehatan hewan dan manusia di Bengkulu," tambah Syarkawi.
Program vaksinasi rabies ini juga sejalan dengan upaya pemerintah pusat yang gencar mendorong vaksinasi rabies di seluruh Indonesia, terutama di daerah-daerah yang masih memiliki kasus rabies aktif. Bengkulu menjadi salah satu provinsi yang mendapatkan perhatian khusus mengingat kasus yang masih terjadi.
"Kami terus mengedukasi masyarakat tentang bahaya rabies dan pentingnya vaksinasi, agar lebih peduli terhadap kesehatan hewan peliharaan mereka," ungkap Syarkawi.