Gelombang Demo Terus Bergerak, Tolak Dinasti Politik
EKO/BE Massa HMI menggelar demo di depan Gedung DPRD Provinsi Bengkulu. Kamis 22 Agustus 2024.--
BACA JUGA:Begini Cara Guru PAUD/TK Kampanyekan Keselamatan Berkendara, Program #Cari_aman Astra Honda
Dalam demo di depan gedung DPRD Provinsi Bengkulu itu, puluhan kader HMI juga menggelar aksi teatrikal. Pendemo meragakan Presiden Joko Widodo yang telah membredel demokrasi. Termasuk menaburi bunga di kuburan, sebagai matinya demokrasi.
Anjar mengatakan, demo itu akan terus berlanjut, ketika DPR RI tetap mengesahkan revisi UU Pilkada. Termasuk mengancam akan membuat demo lebih besar lagi.
"Kita akan kawal dan akan berkonsolidasi dengan OKP dan BEM untuk membuat aksi serentak yang lebih besar," ungkap Anjar.
Puluhan kader HMI itu, juga ditemui langsung oleh Anggota DPRD Provinsi Bengkulu Sumardi dan Sekwan DPRD Provinsi Bengkulu Erlangga.
BACA JUGA:Pencurian TBS Anggota TNI Masih Lidik
Anggota DPRD Provinsi Bengkulu Sumardi menegaskan, semua tuntutan mahasiswa itu akan disampaikan ke DPR RI.
"Tuntutan itu akan segera kita sampaikan di DPR RI. Karena kapasitas membahasnya ada di pusat," ujar Sumardi.
Tidak hanya itu, pada Rabu malam 21 Agustus 2024, puluhan mahasiswa dari Universitas Bengkulu (UNIB) juga telah menggelar demo yang sama, di depan Gedung DPRD Provinsi Bengkulu.
Presma BEM KBM Unib, Ridhoan Parlaungan Hutasuhut menegaskan, demokrasi di Indonesia sedang tidak baik-baik saja.
"Kami melihat demokrasi yang hancur dan reformasi yang sirna oleh kepentingan keluarga. Indonesia ini merdeka, bukan milik keluarga," ujar Ridhoan.
BACA JUGA:Sopir Tak Matikan Mesin, Hasil Penyelidikan Polresta Mobil Terbakar di SPBU Saat Isi BBM Jenis Ini
Ridhoan menyerukan kepada seluruh mahasiswa, pemuda, dan masyarakat untuk bersatu dalam konsolidasi dan kembali turun ke jalan.
"Provinsi Bengkulu tetap bersua sampai saat ini dan sampai kapanpun, selagi masih ada mahasiswa di Indonesia ini. Maka saya pastikan mahasiswa Bengkulu akan tetap aksi depan DPRD ini, dan tidak ada hambatan jika memungkinkan kami akan datang ke Jakarta," tandasnya. (Eko)
TUNTUTAN MASSA HMI