Penerimaan PPPK Diprioritaskan Putra dan Putri Lebong , Ini Syaratnya

Bupati Lebong Kopli Ansori--

LEBONG, BE - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong memastikan untuk perekrutan Pegawai Pemerintahan dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di tahun 2023 memprioritaskanputra dan putri asli warga Kabupaten Lebong.


Bupati Lebong Kopli Ansori mengatakan, bahwa memang dari awal penerimaan PPPK yang dimulai sejak tahun 2022 yang lalu, memang diupayakan atau diminta di pemerintah pusat agar peluang putra dan putri asli Kabupaten Lebong. Sebab memiliki peluang yang sangat besar untuk bisa mendaftar dan diterima nantinya sesuai dengan formasi atau kebutuhan yang telah dibuka.


"Ia kita lebih mengutamakan untuk pelamar putra putri Lebong," sampainya, Minggu (22/10).
Lanjut Bupati, dalam skema penerimaan dibuka untuk katagori khusus dan umum. Dimana untuk khusus  sebesar 99 persennya peluang bagi masyarakat Lebong dengan pengalaman kerjanya hanya di Kabupaten Lebong. Sementara untuk umum pelamarnya boleh dari luar Kabupaten Lebong, namun dengan persyaratan minimal 2 tahun kerja.
"Untuk pelamar dari luar Kabupaten lebong juga kita buka, tetapi peluangnya tidak banyak," ujarnya.


Masih kata Bupati, diutamakannya penerimaan PPPK merupakan putra putri Lebong yang selama ini memang bekerja di Lebong. Karena kemampuan putra dan putri Lebong sendiri tidak kalah dengan pelamar dari luar. Selain itu juga, jika menerima yang memang kerja di Kabupaten Lebong, maka nantinya adaptasi bekerja tidak membutuhkan waktu yang lama, jika dibandingkan dengan pelamar dari luar.
"Putra putri kita Lebong masih banyak yang membutuhkan kerja, jadi kita utamakan mereka," tuturnya.


Untuk diketahui Kabupaten Lebong  membuka tes penerimaan PPPK di tahun 2023 ini untuk katagori formasi guru sebanyak 274 pelamar dan kesehatan untuk 282 pelamar atau sebanyak 563 orang. Dari total tersebut diketahui bahwa ada sebanyak 234 pelamar dan dari hasil seleksi administrasi sebanyak 191 orang yang dinyatakan lolos sementara 43 orang dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS).


Sementara itu untuk formasi kesehatan ada sebanyak 329 orang pelamar dan dinyatakan lolos administrasi sebanyak 267 dinyatakan lolos, sementara sebanyak 61 orang dinyatakan TMS. dengan demikian ada sebanyak 458 yang berhak mengikuti tahapan seleksi selanjutnya.(614)

Tag
Share