Waspada Banjir dan Tanah Longsor, Begini Caranya

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Rejang Lebong, Drs Shalahudin MSi --

harianbengkuluekspress.id  - Seiringnya dengan mulai masuknya musim hujan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Rejang Lebong meminta warga untuk mewaspadai terjadinya bencana alam, terutama banjir dan tanah longsor.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Rejang Lebong, Drs Shalahudin MSi mengingatkan, warga perlu mewaspadai bencana alam terutama banjir dan tanah longsor, karena kabupaten Rejang Lebong merupakan salah satu daerah rawan bencana alami.

"Saat ini sudah memasuki musim hujan, sehingga masyarakat kami minta untuk mewaspadai terjadinya bencana alam terutama banjir dan longsor," pesan Shalahudin.

Selain banjir dan tanah longsor, menurut Shalahudin, bencana alam lainnya yang perlu diwaspadai lainnya adalah angin puting beliung hingga letusan gunung berapi.

Masyarakat diminta untuk meningkatkan kewaspadaan karena  hutan yang terjadi tidak bisa diprediksi. Sebab sewaktu-waktu bisa terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat dengan waktu yang cukup lama.

"Masyarakat harus meningkatkan kewaspadaan guna meminimalisir adanya korban bisa terjadinya bencana," kata Shalahudin.

BACA JUGA:Mantan Pj Kades Seblat Ulu Diduga Gelapkan DD, Segini Jumlahnya

BACA JUGA:Minuman Tradisional Yang Bikin Kulit Putih dan Glowing, Dicoba yuk,,

Bila perlu, kata Shalahudin, bila terjadi hujan dalam waktu yang lama, masyarakat yang berada di daerah rawan bencana tersebut untuk segera mengungsi ke tempat yang lebih aman terlebih dahulu. Disisi lain, untuk mengantisipasi adanya bencana alam di Kabupaten Rejang Lebong,  BPBD Kabupaten Rejang Lebong telah menyiagakan personel Pusdalops, TRC, relawan BPBD yang ada di 156 desa dan kelurahan.

"Petugas kita selalu kita siagakan lengkap dengan peralatan pendukung penanggulangan bencana, sehingga bila sewaktu-waktu dibutuhkan maka bisa langsung turun membantu masyarakat," tutup Shalahudin.(ari)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan