Dukung Pemberdayaan UMKM, DJPb Gencarkan Pameran

Kepala Kanwil DJPb Provinsi Bengkulu, Bayu Andy Prasetya SE MSi--

BENGKULU, BE - Kanwil Ditjen Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Bengkulu terus memberdayakan pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Bengkulu. Salah satunya melalui pameran UMKM.  DJPb terus memberdayakan pelaku UMKM di Bengkulu melalui kegiatan pameran. Hal itu bertujuan untuk memberikan wadah bagi para pelaku usaha untuk mempromosikan produk dan layanan untuk meningkatkan usaha mereka.

Kepala Kanwil DJPb Provinsi Bengkulu Bayu Andy Prasetya SE MSi mengatakan kepada BE, Minggu (19/11), "Kami terus memberdayakan UMKM sekaligus membuat pameran untuk mempromosikan produk dan layanan yang mereka miliki." 

Selain itu, Bayu mengimbau pelaku UMKM menggunakan layanan pembayaran digital. Hal ini dilakukan agar proses transaksi menjadi lebih mudah dan cepat.

"Kami mendorong pelaku UMKM ini menggunakan layanan pembayaran digital salah satunya QRIS, jadi ketika ada pembeli mereka cukup menunjukkan barcode yang bisa discan," tuturnya.

Ia mengaku, menggencarkan penggunaan transaksi digital kepada pelaku UMKM mengingat belum banyak pelaku usaha yang memanfaatkan layanan ini. Padahal transaksi digital atau non tunai bisa memudahkan pelaku usaha dalam menerima pembayaran dari pembeli tanpa harus repot menyediakan uang tunai.

"Bengkulu memiliki sekitar 300 ribu UMKM, namun masih sedikit yang menggunakan transaksi pembayaran digital, padahal itu memudahkan mereka menerima pembayaran," tuturnya.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bengkulu, Darjana mengapresiasi, kegiatan yang dilakukan oleh Kemenkeu Satu Bengkulu. Menurutnya, kegiatan ini selain bisa membuat pelaku UMKM naik kelas juga bisa mendorong pelaku UMKM menggunakan layanan pembayaran digital.

"Kami mengapresiasi kegiatan ini karena sangat positif bagi keberlanjutan UMKM di Bengkulu," ujar Darjana. 

Darjana mengaku, pelaku UMKM di Bengkulu harus memanfaatkan layanan pembayaran digital. Sebab, DJPb bersama perbankan di Bengkulu telah memudahkan pelaku usaha dalam menerima pembayaran diantaranya melalui QRIS. "Dengan QRIS, pelaku usaha semakin mudah menerima pembayaran dari pelanggan cukup minta mereka membayar dengan qrcode yang telah disediakan dan transaksi menjadi lebih cepat," tutupnya. (999)

 

Tag
Share