PT Pegadaian Serah Terima Program Pegadaian Peduli Pendidikan kepada Disdikbud Kota Bengkulu, Ini Tujuannya

PT.Pegadaian telah melakukan serah terima Program Pegadaian Peduli Pendidikan, Transformasi Sekolah Pegadaian kepada Pemerintah Kota Bengkulu melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Bengkulu-Dian/Bengkuluekspress-

Harianbengkuluekspress.id– PT.Pegadaian telah melakukan serah terima Program Pegadaian Peduli Pendidikan, Transformasi Sekolah Pegadaian kepada Pemerintah Kota Bengkulu melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Bengkulu pada hari Kamis 26 September 2024.

Serah terima ini dihadiri oleh Asisten I Kota Bengkulu I Made Ardana, Deputi Bisnis Area Jambi A.V. Dedy Nugroho didampingi Pemimpin Cabang Pegadaian Kota Bengkulu Noveldi,  Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bengkulu A. Gunawan,

Kemudian, Kepala Balai Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi Bengkulu Widyati Rosita, serta Head of Program Development Putera Sampoerna Foundation Juliana.

"Peningkatan mutu pendidikan dimulai terlebih dahulu dari pengingkatan kualitas sumber daya manusia yang menjadi ujung tombak ujung tombak dalam penyampaian kurikulum dan pelayanan pembelajaran kepada siswa dalam hal ini Kepala Sekolah, Guru dan Pengawas Sekolah" ucap A.V. Dedy Nugroho.

BACA JUGA:Minat Menabung Emas di Pegadaian Meningkat, Tempo 1 Tahun Segini Jumlahnya

BACA JUGA:Prediksi BMKG, Daerah yang Alami Hujan Lebat Hari Ini, Kamis 3 Oktober 2024, Berikut Daftarnya

Kilas balik tentang perjalanan program yang telah dilaksanakan sejak bulan April 2024 lalu, PT Pegadaian menginisiasi program ini sebagai bentuk kontribusi nyata dalam peningkatan kualitas guru dan kepala sekolah

Serta pengawas demi menciptaman pembelajaran yang berdiferensiasi yang didukung oleh sistem tata kelola sekolah berbasis data. 

Pada program ini, PT Pegadaian berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bengkulu, Badan Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi Bengkulu serta Putera Sampoerna Foundation sebagai pelaksana program.

Program ini diikuti oleh 30 guru, 14 manajemen sekolah dan 4 pengawas sekolah yang berasal dari 7 sekolah jenjang SD di Kota Bengkulu.

Selain itu, terdapat 4 widyaprada dari BBPMP Provinsi Bengkulu sehingga total terdapat 52 peserta program.

Para peserta program mendapatkan pelatihan mengenai perencanaan berbasis data, standar pembelajaran, supervisi, pembelajaran berdiferensiasi dan pemanfaatan media belajar digital. 

Selain itu, para peserta juga mendapatkan pendampingan intensif melalui kegiatan lesson study atau coaching oleh fasilitator dari Putera Sampoerna Foundation.

Jika diakumulasi, peserta program mendapatkan sertifikat hingga 128 poin Rencana Hasil Kerja (RHK).

Tag
Share