PDB Daftar jadi Pemantau Pilkada, Berperan Awasi Pemilihan Gubernur, Bupati/Wali Kota Bengkulu
REWA/BE Ketua PDB Bengkulu, Rahmat Wahyudi didampingi rekan saat menyerahkan berkas pendaftaran sebagai pemantau pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu 2024 ke KPU Provinsi Bengkulu, Rabu 16 Oktober 2024.--
Harianbengkuluekspress.id - Perisai Demokrasi Bangsa (PDB) secara resmi mendaftarkan diri sebagai pemantau Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu 2024. Berkas pendaftaran diserahkan pada Rabu, 16 Oktober 2024, di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bengkulu.
Ketua PDB Bengkulu sekaligus Ketua Tim Pemantau Pemilihan Dalam Negeri Provinsi Bengkulu, Rahmat Wahyudi menyatakan, dirinya bersama rekannya Dani Fazli telah menyerahkan berkas pendaftaran sebagai pemantau pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu 2024 ke KPU Provinsi Bengkulu.
Hal tersebut berdasarkan Keputusan KPU Nomor 328 tahun 2024 yang mengatur tentang Pedoman Teknis Pendaftaran Pemantau dan Lembaga Survei atau Jajak Pendapat dan Penghitungan Cepat Hasil Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota.
"Kami berharap kehadiran PDB dapat turut berperan dalam mengawasi proses pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu agar berjalan dengan jujur dan transparan," ujar Yudi.
BACA JUGA:Bawaslu Perketat Pengawasan Distribusi Logistik, Antisipasi Kendala yang Bisa Muncul Hambat Pilkada
BACA JUGA:Polda Rehab Perpustakaan Sekolah, Program Polda Bengkulu Peduli
Penyerahan berkas tersebut diterima langsung oleh Bagian Humas KPU Provinsi Bengkulu. Selanjutnya, KPU memproses akreditasi terhadap PDB sebagai pemantau pemilihan.
"Kami menunggu hasil akreditasi dari KPU, dan jika semua berjalan lancar, kami akan segera bergerak di lapangan," harap Yudi.
Menurut Yudi, keberadaan pemantau independen seperti PDB diperlukan untuk memastikan bahwa semua proses pemilu berjalan sesuai aturan. Sehingga masyarakat Bengkulu bisa memilih Gubernur dan Wakil Gubernur dengan tenang tanpa adanya kecurangan.
"Kami ingin masyarakat Bengkulu dapat memilih pemimpin mereka dengan tenang, tanpa adanya kecurangan," katanya.
PDB Bengkulu saat ini memiliki delapan orang anggota yang nantinya akan bertugas sebagai tim pemantau. Mereka akan bekerja memantau pelaksanaan tahapan penyelenggaraan pemilu di Bengkulu.
"Kami optimistis dapat memberikan kontribusi positif dalam Pilkada 2024. Kami sudah mempersiapkan diri dengan baik, dan kami akan menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab," tutur Yudi.
BACA JUGA:GSI Sebagai Ajang Pencarian Bakat Pesepakbola MUda, Ini Mental Juara Pemain GSI
Yudi menutup pernyataannya dengan harapan agar semua pihak, termasuk masyarakat dan peserta pemilu, dapat bekerjasama untuk menjaga suasana demokrasi yang damai dan tertib di Bengkulu.