Akrel Kolaborasi dengan SPN untuk Mendukung Program Ini

Reporter: Ari Afriko |

Editor: Novriyanto |

Selasa , 10 Dec 2024 - 21:25

Direktur Akrel bersama Kepala SPN Polda Bengkulu dalam berkolaborasi program ketahanan pangan.-Ary/BE -

harianbengkuluekspress.id - Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan dari Presiden Prabowo Subianto, Akademi Komunitas Negeri Rejang Lebong (Akrel) bekerjasama dengan SPN Polda Bengkulu.

"Hari ini (Kemarin,red) kita bersama SPN mulai berkolaborasi dalam rangka mendukung program ketahanan pangan yang dicanangkan oleh presiden kita," ungkap Direktur Akrel, Ir Joko Sutopo Sugeng Hartono MTA disela-sela kegiatan implementasi Asta Cita Presiden RI dalam Bidang Ketahanan Pangan yang dilaksanakan di SPN Polda Bengkulu, Selasa 10 Desember 2024.

Dijelaskan Joko, untuk tahap awal kolaborasi yang mereka laksanakan yaitu dengan memberikan pelatihan kepada para siswa Diktukba Polri SPN Polda Bengkulu terkait dengan pembuatan pupuk kompos berbahan dasar limbah kulit kopi. Limbah kulit kopi menjadi bahan dasar pembuatan pupuk kompos, karena saat ini limbah kulit kopi ini sangat melimpah di Kabupaten Rejang Lebong.

"Untuk tahap awal ini kita berikan pelatihan terkait pembuatan kompos berbahan kulit kopi," terang Joko.

Ia menerangkan, tak hanya pembuatan pupuk, kolaborasi tersebut nantinya akan terus berlanjut selama beberapa tahun kedepan. Yaitu terkait dengan pemanfaatan lahan yang ada di SPN Polda Bengkulu untuk dilakukan penaman tanaman untuk program ketahanan pangan.

"Kita juga akan melakukan pendampingan bersama para mahasiswa kita dalam melaksanakan program ketahanan pangan di SPN Polda Bengkulu ini," kata Joko.

Sementaraitu, Kepala SPN Polda Bengkulu, Kombes Pol Andy Dady SIK menjelaskan, bahwa kolaborasi yang mereka laksanana bersama Akrel tersebut merupakan langkah awal dalam melaksanakan kerjsama dalam bidang edukasi kepada para siswa Diktukba Polri SPN Polda Bengkulu.

"Melalui program ini, kita selain memberika materi kepada siswa kami terkait dengan ilmu kepolisian namun juga ilmu lain salah satunya terkait dengan program ketahanan pangan," terang Andy Dady.

Menurut Andy Dady program tersebut salah satu cara mereka untuk mendukung kebijakan Presiden RI salah satunya terkait dengan ketahanan pangan. Ilmu yang diberikan pihak Akrel tersebut nantinya sangat berguna bagi lulusan SPN Polda Bengkulu. Karena melalui ilmu tersebut nantinya bisa mereka implementasikan saat sudah dilantik menjadi anggota Polri.

"Ilmu-ilmu ini penting karena saat menjadi petugas Polri, mereka akan menjadi agen-agen perubahan, seperti saat menjadi petugas Bhabinkamtibmas, mereka bisa membagikan ilmu ini kepada masyarakat," papar Ka SPN.

Ka SPN Polda Bengkulu juga menyambut baik program tersebut, ia berharap, kedepannya bisa terus berkembang dan Akrel terus memberikan pembekalan tentang ilmu-ilmu pertanian untuk kegiatan budidaya tanaman pangan yang cocok dengan iklim yang ada di kawasan SPN Polda Bengkulu.(ari)

akrel kolaborasi dengan spn untuk mendukung program ini                             harianbengkuluekspress.id  - dalam upaya mendukung program ketahanan pangan dari presiden prabowo subianto, akademi komunitas negeri rejang lebong (akrel) bekerjasama dengan spn polda bengkulu.
"hari ini (kemarin,red) kita bersama spn mulai berkolaborasi dalam rangka mendukung program ketahanan pangan yang dicanangkan oleh presiden kita," ungkap direktur akrel, ir joko sutopo sugeng hartono mta disela-sela kegiatan implementasi asta cita presiden ri dalam bidang ketahanan pangan yang dilaksanakan di spn polda bengkulu, selasa 10 desember 2024.
dijelaskan joko, untuk tahap awal kolaborasi yang mereka laksanakan yaitu dengan memberikan pelatihan kepada para siswa diktukba polri spn polda bengkulu terkait dengan pembuatan pupuk kompos berbahan dasar limbah kulit kopi. limbah kulit kopi menjadi bahan dasar pembuatan pupuk kompos, karena saat ini limbah kulit kopi ini sangat melimpah di kabupaten rejang lebong.
"untuk tahap awal ini kita berikan pelatihan terkait pembuatan kompos berbahan kulit kopi," terang joko.
baca juga:rejang lebong belajar ke payakumbuh untuk memaksimalkan program ini
baca juga:permohonan sengketa pilkada diperbaiki kuasa hukum rifai-yevri 
ia menerangkan, tak hanya pembuatan pupuk, kolaborasi tersebut nantinya akan terus berlanjut selama beberapa tahun kedepan. yaitu terkait dengan pemanfaatan lahan yang ada di spn polda bengkulu untuk dilakukan penaman tanaman untuk program ketahanan pangan.
"kita juga akan melakukan pendampingan bersama para mahasiswa kita dalam melaksanakan program ketahanan pangan di spn polda bengkulu ini," kata joko.
sementaraitu, kepala spn polda bengkulu, kombes pol andy dady sik menjelaskan, bahwa kolaborasi yang mereka laksanana bersama akrel tersebut merupakan langkah awal dalam melaksanakan kerjsama dalam bidang edukasi kepada para siswa diktukba polri spn polda bengkulu.
"melalui program ini, kita selain memberika materi kepada siswa kami terkait dengan ilmu kepolisian namun juga ilmu lain salah satunya terkait dengan program ketahanan pangan," terang andy dady.
menurut andy dady program tersebut salah satu cara mereka untuk mendukung kebijakan presiden ri salah satunya terkait dengan ketahanan pangan. ilmu yang diberikan pihak akrel tersebut nantinya sangat berguna bagi lulusan spn polda bengkulu. karena melalui ilmu tersebut nantinya bisa mereka implementasikan saat sudah dilantik menjadi anggota polri.
"ilmu-ilmu ini penting karena saat menjadi petugas polri, mereka akan menjadi agen-agen perubahan, seperti saat menjadi petugas bhabinkamtibmas, mereka bisa membagikan ilmu ini kepada masyarakat," papar ka spn.
ka spn polda bengkulu juga menyambut baik program tersebut, ia berharap, kedepannya bisa terus berkembang dan akrel terus memberikan pembekalan tentang ilmu-ilmu pertanian untuk kegiatan budidaya tanaman pangan yang cocok dengan iklim yang ada di kawasan spn polda bengkulu.(ari)

Tag

Share