Stok VAR Tersedia di Puskesmas di Mukomuko, Segini Jumlahnya

Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko memastikan VAR tetap tersedia.-BUDI/BE -

harianbengkuluekspress.id  - Stok vaksin anti rabies (VAR) yang diperuntukan bagi pasien yang digigit hewan penular rabies (HPR) masih tersedia. Baik itu di gudang penyimpanan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mukomuko maupun di Puskesmas yang telah ditetapkan sebagai Puskesmas rabies center. 

“Masih cukup tersedia sekitar puluhan vial. Untuk masa kedaluwarsa vaksin ini masih cukup panjang hingga 2026 mendatang,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Bustam Bustomo SKM dikonfirmasi BE, Jumat3 Januari 2025.

BACA JUGA:RSUD Benteng Usulkan Kebutuhan Dokter Spesialis, Segini Jumlahnya

BACA JUGA:Kemenag BU Dukung Program Presiden, Begini Caranya

Menurutnya,  jumlah stok itu diketahui setelah pihaknya menerima data yang masih tersedia baik di OPD  maupun dari petugas Rabies Center Puskesmas. 

“Puluhan vial VAR tersebut tersebar baik di gudang penyimpanan vaksin Dinas Kesehatan maupun di sejumlah Rabies Center yang ada di Puskesmas,” bebernya. 

Ia menerangkan, stok VAR itu bantuan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia  (RI) dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu.

“Bantuan VAR yang kita terima itu yang masa berlakunya masih lama, sehingga bisa  menjadi stok apabila VAR tersebut tidak habis,” katanya. 

Meskipun masa berlaku VAR tersebut masih lama hingga 2026, sambungnya, akan tetapi VAR sebanyak itu kemungkinan hanya dapat bertahan hingga pertengahan tahun 2025 ini. Jika VAR di daerah ini mulai menipis, lanjutnya, pihaknya bisa mengajukan penambahan vaksin kepada Pemprov Bengkulu  dan Kemenkes RI. Diketahui jumlah kasus gigitan hewan penular rabies (HPR) seperti anjing, kucing, dan kera, di wilayah Kabupaten Mukomuko  di tahun 2024 lalu sekitar seratus orang lebih. Seluruhnya mendapatkan penanganan cepat dan diberi vaksin,” ungkapnya.(budi)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan