PMK Serang Hewan Ternak, Di Kabupaten Mukomuko Segini Jumlah Sapi dan Kambing Terkena PMK

BUDI/BE Hewan ternak yang dilepasliarkan lebih rentan terserang penyakit.--
Harianbengkuluekspress.id – Pemilik hewan ternak di wilayah Kabupaten Mukomuko harus lebih waspada. Pasalnya, berbagai penyakit masih berpotensi menyerang. Salah satunya penyakit mulut dan kuku (PMK). Saat ini di Mukomuko sudah ditemukan belasan hewan ternak Sapi dan Kambing suspect PMK.
“Sudah ada ditemukan suspec PMK. Ada sekitar belasan hewan ternak jenis Sapi dan Kambing,” demikian kata Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Pitriyani melalui Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, dr Diana Nurwahyuni ketika dikonfirmasi BE, Sabtu,25 Januari 2025.
Untuk pencegahan, kata Diana, Dinas Pertanian Mukomuko mengusulkan vaksin sebanyak 20 ribu dosis ke Kementerian Pertanian RI. Jumlah usulan itu masih sedikit jika dibandingkan dengan jumlah populasi hewan ternak di daerah ini. Yakni, sapi sebanyak 32.646, kerbau 9.462, kambing 32.214 dan domba 1.455 ekor.
“Vaksin PMK yang kami usulkan 20 ribu dosis tersebut untuk sebanyak 10 ribu hewan ternak yang berkuku belah seperti Sapi, Kerbau, Kambing dan Domba. Setiap ternak akan menerima vaksin sebanyak dua dosis,” bebernya.
BACA JUGA:Waspada Penularan PMK, Di Kabupaten Lebong Masih Aman, Tapi Ini Imbauan Kepala Disperkan Lebong
Mengenai adanya jenis sapi dan kambing yang terduga atau suspec tertular penyakit mulut dan kuku (PMK) di beberapa desa/kelurahan di daerah ini. Tim dari Balai Veteriner Lampung datang ke Kabupaten Mukomuko, mengambil sampel hewan ternak yang terduga terjangkit PMK untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
“Sampelnya diambil untuk diperiksa lebih lanjut di laboratorium. Untuk hasilnya kita masih menunggu,” katanya.
Ia mengimbau kepada pemilik ternak, agar tidak melepasliarkan hewan ternaknya. Karena hewan ternak di lepasliar lebih rentan dan berpotensi tinggi terserang berbagai penyakit salah satunya PMK. (Budi Hartono)