Mukomuko Belum Miliki Labkesda, Ini Dampaknya yang Dialami

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Bustam Bustomo SKM.--
Harianbengkuluekspress.id – Hingga saat ini Pemerintah Kabupaten Mukomuko belum memiliki laboratorium kesehatan daerah (Labkesda). Dampaknya setiap mau melakukan pemeriksaan kualitas air, kualitas makanan, tes swab dan lainnya harus ke Kota Bengkulu atau ke Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat. Selain jauh, juga harus menunggu lama untuk mendapatkan atau mengetahui hasilnya.
“Dari pengalaman sebelumnya, untuk mendapatkan hasil laboratorium, harus menunggu waktu antara 3 hingga 7 hari,” demikian ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Bustam Bustomo SKM kepada BE, Sabtu, 1 Maret 2025.
Untuk mewujudkan daerah ini ada Labkesda,kata Bustam telah diusulkan ke kementerian kesehatan RI, tapi belum terealisasikan. “Usulan telah disampaikan pada tahun 2023 lalu, tapi belum ada realisasi,” katanya.
Mengenai lahan untuk gedung Labkesda sudah disiapkan oleh Pemkab Mukomuko. Sedangkan, untuk pembangunan Labkesda itu butuh anggaran sekitar Rp 4 miliar. Dibutuhkannya Labkesda kegunaannya untuk pemeriksaan kualitas air dan pemeriksaan kualitas makanan.
BACA JUGA:Produksi Gabah Meningkat 25.500 Ton, Ini Penjelasan Sekretaris Dinas TPHP Kabupaten Bengkulu Utara
BACA JUGA:Pedagang Jangan Gunakan Timbangan Plastik, Ini Warning Disperindag dan UMKM Kabupaten Mukomuko
Labkesda sangat dibutuhkan agar hasil uji laboratorium cepat diketahui. Sehingga kalau ada warga keracunan makanan atau minuman tidak perlu pengujiannya ke laboratorium di luar daerah. Karena kita bisa melakukan uji laboratorium secara mandiri. (Budi Hartono)