Mencicipi Sayur Saat Puasa, Apakah Membatalkan Puasa, Begini Kata Buya Yahya

Reporter: Asrianto |

Editor: Asrianto |

Minggu , 02 Mar 2025 - 08:11

Mencicipi Sayur Saat Puasa, Apakah Membatalkan Puasa, Begini Kata Buya Yahya-Istimewa/Bengkuluekspress.-

Harianbengkuluekspress.id- Saat ini umat islam sudah mulai menjalani puasa Ramadhan. Bahkan hari ini merupakan puasa Ramadhan yang ke-2.

Saat puasa menjelang waktu berbuka, sudah menjadi kebiasan para ibu-ibu sibuk dengan persiapan menu hidangan buka puasa.

Diantaranya memasak sayuran. Terkadang sayuran tidak tahu rasanya apa asin, pedas bahkan tidak enak, jika tidak dicicipi terlebih dahulu sebelum diangkat dari tunggu.

Hanya saja, di bulan Ramadhan ini, timbukl pertanyaan apakah masih dibolehkah mencicipi sayuran meskipun belum tiba waktu berbuka puasa.

Sebab, para ibu-ibu khawatir, dengan mencicipi sayuran tersebut bisa membuat puasanya batal.

Terkait keraguan tersebut, seorang ulama Kharismatik KH Yahya Zainul Ma'arif, atau yang lebih dikenal dengan Buya Yahya, menjawab keraguan para ibu-ibu.

Menurutnya, ibu-ibu yang mencicipi sayuran tersebut meskipun dalam keadaan puasa tidak akan membatalkan puasanya.

"Ibu cicipi sayur biarpun satu timba tidak batal, asalkan jangan ditelan," ujar Buya Yahya dalam tayangan video di kanal YouTube @kataustadzTv.

Menurutnya, mencicipi masakan saat berpuasa diperbolehkan, selama tidak ada yang masuk ke dalam tenggorokan.

"Ibu waktu masak boleh mencicipi sayur biar tahu ini asin atau tidak, tapi ingat jangan ditelan," sambungnya.

Buya Yahya menekankan bahwa mencicipi masakan hanya boleh sampai di lidah, lalu harus segera dibuang.

mencicipi sayur saat puasa, apakah membatalkan puasa, begini kata buya yahya                            harianbengkuluekspress.id- saat ini umat islam sudah mulai menjalani puasa ramadhan. bahkan hari ini merupakan puasa ramadhan yang ke-2.
saat puasa menjelang waktu berbuka, sudah menjadi kebiasan para ibu-ibu sibuk dengan persiapan menu hidangan buka puasa.
diantaranya memasak sayuran. terkadang sayuran tidak tahu rasanya apa asin, pedas bahkan tidak enak, jika tidak dicicipi terlebih dahulu sebelum diangkat dari tunggu.
hanya saja, di bulan ramadhan ini, timbukl pertanyaan apakah masih dibolehkah mencicipi sayuran meskipun belum tiba waktu berbuka puasa.
baca juga:sikat gigi saat puasa, bolehkah? begini kata ustadz abdul somad
baca juga:puasa hari ke-2 ramadhan, ini bacaan doanya
sebab, para ibu-ibu khawatir, dengan mencicipi sayuran tersebut bisa membuat puasanya batal.
terkait keraguan tersebut, seorang ulama kharismatik kh yahya zainul ma'arif, atau yang lebih dikenal dengan buya yahya, menjawab keraguan para ibu-ibu.
menurutnya, ibu-ibu yang mencicipi sayuran tersebut meskipun dalam keadaan puasa tidak akan membatalkan puasanya.
"ibu cicipi sayur biarpun satu timba tidak batal, asalkan jangan ditelan," ujar buya yahya dalam tayangan video di kanal youtube @kataustadztv.
menurutnya, mencicipi masakan saat berpuasa diperbolehkan, selama tidak ada yang masuk ke dalam tenggorokan.
"ibu waktu masak boleh mencicipi sayur biar tahu ini asin atau tidak, tapi ingat jangan ditelan," sambungnya.
buya yahya menekankan bahwa mencicipi masakan hanya boleh sampai di lidah, lalu harus segera dibuang.
baca juga:buka puasa, ini bacaan doanya beserta keutamaannya
baca juga: ziarah kubur sebelum ramadhan, begini hukumnya menurut buya yahya
"kalau ditelan, batal," tegasnya.
buya yahya mengingatkan ibu-ibu jika ingin mencicipi makanan atau sayuran untuk memastikan apakah sudah pas rasanya atau belum agar tidak berlebihan, cukup sekadar memastikan rasa makanan sudah sesuai atau belum. (*)