Implementasi KurikulumBerbasis Digital, Kemenag Siapkan Guru Mengajar Coding
Mendikdasmen RI, Abdul Mu'ti saat meninjau kelas coding di salah satu sekolah di Bandung Jawa Barat-istimewa/bengkuluekspress-
Harianbengkuluekpress.id- Ribuan guru informatika Madrasah mendapatkan pelatikan koding dari Direktur Kurikulum, Kelembagaan, Kesiswaan (KSKK) Kemenertian Agama yang dikemas dalam "Ngaji Kurikulum".
Pelatihan ini bertujuan meningkatkan kompetensi guru dalam bidang teknologi informasi dan mendukung transformasi digital di lingkungan pendidikan madrasah.
"Lebih dari 2.000 guru informatika di Madrasah berpartisipasi dalam kegiatan daring|" ungkap Direktur KSKK Madrasah, Nyayu Khodija.
Dikatakannya, bahwa kurikulum selalu disesuaikan dengan perkembangan zaman. Oleh karena itu, pembelajaran coding menjadi penting di era perkembangan digital yang begitu pesat.
"Di era digital seperti sekarang ini, belajar teknologi, khususnya coding dan programming, bukan lagi menjadi sebuah pilihan, tapi sudah menjadi sebuah keharusan. Hampir semua aspek kehidupan, mulai dari bisnis, pendidikan, kesehatan, dan hiburan, sudah beralih ke digital," bebernya.
BACA JUGA:Satpol PP Kota Bengkulu Diinstruksikan Jaga Kawasan Bundaran Fatmawati, Ini Alasannya
BACA JUGA:Promo Spesial Ramadan, Buka Puasa Bersama Sunset Iftar MD Land, Hanya Segini Perorang
Oleh karena itu, belajar coding tidak hanya membuka peluang karier, tetapi juga membuat Anda lebih kreatif, inovatif, dan siap menghadapi tantangan di masa depan.
Masih dikatakan Nyayu bimbingan teknis dan pelatihan guru diperlukan untuk meningkatkan kapasitas guru dalam mengajarkan coding dan artificial intelligence (AI).
Kemitraan multi-pemangku kepentingan yang melibatkan pemerintah, industri, akademisi, komunitas, dan LSM sangat penting untuk mendukung pelaksanaan program ini.
Ia berharap dengan pelatian tersebut, para guru dapat memperoleh manfaat dari pengetahuan dan pemahaman yang lebih mendalam tentang coding melalui program pembelajaran coding ini.
"Belajarlah dengan penuh semangat, jangan takut untuk menantang diri sendiri dan teruslah berlatih. Saya berharap dengan menguasai pembelajaran coding ini, kita dapat menciptakan solusi teknologi yang bermanfaat bagi dunia pendidikan. Kuncinya adalah ketekunan, kreativitas, dan rasa ingin tahu yang tinggi," ujar Prof Nyayu.
BACA JUGA:Viral, 55 Ribu Tanda Tangan Petisi Tolak Penundaan Pengangkatan CPNS dan PPPK, Ini Respon BKN
BACA JUGA:Pengangkatan CPNS Serentak 1 Oktober 2025, Ini Penjelasan Menpan RB