Hadiri Sarasehan Perekonomian, Yosia Yodan Dorong Pengusaha Optimis dalam Transformasi Ekonomi

Hadiri Sarasehan Perekonomian, Yosia Yodan Dorong Pengusaha Optimis dalam Transformasi Ekonomi-Jos Hendri/Bengkuluekspress-

Harianbengkuluekspress.id – Ketua Umum Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPD HIPMI) Bengkulu, Yosia Yodan, didampingi Ketua Bidang I OKK Ahmad Basir menghadiri Sarasehan Perekonomian Bengkulu

Yang bertajuk "Sinergi Moneter dan Fiskal Mewujudkan Transformasi Perekonomian Bengkulu untuk Stabilitas dan Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan".

Acara ini diselenggarakan oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bengkulu di Ballroom Two K Azana Style Hotel, Kota Bengkulu, pada Kamis 20 Maret 2025.

Dalam kesempatan tersebut, Yosia Yodan menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya sarasehan ini, dari data yang ditampilkan menunjukkan tren positif pertumbuhan ekonomi Bengkulu. 

BACA JUGA:Ketua Umum BPD HIPMI Bengkulu Yosia Yodan Hadiri Road to CAEXPO, Dorong UMKM Go Ekspor ke China

BACA JUGA:Ketua Umum BPD HIPMI Bengkulu, Yosia Yodan Hadiri Indonesia Energi Outlook 2025 dan Rakernas ASPEBINDO

“Sebagaimana disampaikan oleh Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bengkulu Wahyu Yuwana Hidayat dan Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Bengkulu Muhammad Irfan Surya Wardana, ekonomi kita masih dalam tren pertumbuhan yang positif. Ini tentu menjadi stimulus bagi para pengusaha, khususnya di BPD HIPMI Bengkulu, agar semakin optimis dalam mengembangkan usahanya,” ujar Yosia.

Menurutnya, pemerintah telah meluncurkan berbagai program yang dapat menjadi peluang bagi pengusaha untuk berkembang. Salah satu program yang disoroti adalah Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi generasi penerus bangsa.

"Program MBG ini sebenarnya sudah diterapkan di beberapa negara maju seperti China selama puluhan tahun. Dampaknya sangat besar terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia, termasuk konsentrasi belajar yang lebih baik dan peningkatan IQ. Jika program ini berjalan dengan baik di Indonesia, maka kita bisa lebih kompetitif dengan negara-negara maju lainnya,” jelasnya.

Selain membahas program pemerintah, Yosia juga menyoroti kesiapan Bank Indonesia dalam mendukung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Bengkulu.

Ia berharap BPD HIPMI Bengkulu dapat mengadakan audiensi khusus dengan Bank Indonesia untuk membahas pengembangan UMKM di wilayah tersebut.

"Saya harap nanti ada sesi khusus bagi teman-teman BPD HIPMI Bengkulu yang serius ingin mengembangkan UMKM mereka. Dengan adanya dukungan dari Bank Indonesia, peluang untuk bertumbuh semakin besar," ungkapnya.

Yosia juga menambahkan bahwa sektor pertanian dan UMKM lainnya harus mendapat perhatian khusus. “

Selain UMKM secara umum, tadi juga disinggung mengenai UMKM di sektor pertanian. Kami dari BPD HIPMI Bengkulu akan terus memberikan dukungan agar mereka bisa berkembang lebih baik,” tambahnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan