Waspadai Cuaca Ekstrem di Mukomuko, Begini Caranya

Reporter: budi hartono |

Editor: Novriyanto |

Kamis , 27 Mar 2025 - 19:52

BPBD Mukomuko ingatkan agar masyarakat selalu waspada dengan kondisi cuaca ekstrem.-BUDI/BE -

harianbengkuluekspress.id – Masyarakat yang beraktifitas di luar rumah atau yang akan berlibur di objek-objek wisata di wilayah Kabupaten Mukomuko supaya lebih mewaspadai cuaca ekstrem. Pengunjung juga diingatkan tidak mandi di pantai, danau dan Sungai.

“Cuaca ekstrem diprediksi masih terjadi selama libur lebaran mendatang dan kami ingatkan masyarakat harus tetap waspada,” ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mukomuko, Ruri Irwandi.

Ia mengatakan, itu karena banyak peristiwa bencana alam yang menyebabkan rumah rusak diterjang angin kencang dan rumah terendam banjir akibat intensitas hujan tinggi. Termasuk angin kencang disertai hujan menyebabkan sejumlah pohon besar roboh dan lainnya. Selain waspadai ketika di pantai, ia mengingatkan, wisatawan agar waspada pohon cemara besar tumbang dalam kawasan tersebut. "Untuk itu, warga harus hati-hati dan jangan dibiarkan saja anak-anak mandi di pantai dan danau," terangnya.

Kadang-kadang orang terkena musibah, katanya, karena orang tua lengah. Ia menyebutkan, selama Maret 2025 ini ada dua kejadian pohon besar roboh dan menutupi jalan nasional di Desa Dusun Baru V Koto dan Desa Air Dikit di Kecamatan Air Dikit, namun tidak ada korban jiwa pada peristiwa tersebut. Ada tiga rumah warga rusak diakibatkan hujan lebat disertai angin kencang yang terjadi di Desa Air Rami Kecamatan Air Rami.(budi)

waspadai cuaca ekstrem di mukomuko, begini caranya                            harianbengkuluekspress.id  –  masyarakat  yang beraktifitas di luar rumah atau yang akan berlibur di objek-objek wisata di wilayah kabupaten mukomuko supaya lebih mewaspadai cuaca ekstrem. pengunjung juga diingatkan  tidak mandi di pantai, danau dan sungai. 
“cuaca ekstrem diprediksi masih terjadi selama libur lebaran mendatang dan kami ingatkan masyarakat harus tetap waspada,” ujar kepala badan penanggulangan bencana daerah (bpbd) kabupaten mukomuko, ruri irwandi. 
ia mengatakan, itu karena banyak peristiwa bencana alam yang menyebabkan rumah rusak diterjang angin kencang dan rumah terendam banjir akibat intensitas hujan tinggi. termasuk angin kencang disertai hujan menyebabkan sejumlah pohon besar roboh dan lainnya. selain waspadai ketika di pantai, ia mengingatkan, wisatawan agar waspada pohon cemara besar tumbang dalam kawasan tersebut. "untuk itu, warga harus hati-hati dan jangan dibiarkan saja anak-anak mandi di pantai dan danau," terangnya. 
baca juga:pelayanan kesehatan di bu selama lebaran tetap beroperasi, ini jadwalnya 
baca juga:tak ada pengaduan tentang pembayaran thr di benteng, ini penyebabnya
kadang-kadang orang terkena musibah, katanya, karena orang tua lengah. ia menyebutkan, selama maret 2025 ini ada dua kejadian pohon besar roboh dan menutupi jalan nasional di desa dusun baru v koto dan desa air dikit di kecamatan air dikit, namun tidak ada korban jiwa pada peristiwa tersebut. ada tiga rumah warga rusak diakibatkan hujan lebat disertai angin kencang yang terjadi di desa air rami kecamatan air rami.(budi)

Tag

Share