Ratusan Guru Honor di Benteng Datangi Dewan, Ini Keinginannya

Bakti/BE DENGARKAN: Unsur pimpinan dan Anggota DPRD Benteng saat mendengarkan aspirasi para guru honorer yang datang ke kantor DPRD Benteng, Selasa (24/10). INSERT : Para guru honorer tampak bersemangat dan meluangkan waktu untuk bertemu wakil rakyat.--

BENTENG, BE - Ratusan guru honorer di Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) mendatangi kantor DPRD Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng), Selasa (24/10) siang.

Wakil Ketua (Waka) Forum Guru Honorer Kabupaten Benteng, Wal Asri Sahilin mengatakan, para guru honorer sengaja mendatangi unsur pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Benteng untuk menyampaikan aspirasi, agar Pemda dan DPRD Kabupaten Benteng memperjuangkan nasib guru honorer. Yaitu dengan membuka formasi PPPK untuk guru honorer dalam jumlah besar.

"Ditahun 2023 ini, hanya tersedia 54 formasi untuk tenaga guru honorer. Itupun hanya untuk mereka sudah lulus passing grade seleksi PPPK tahun 2021," kata Sahilin.

Ditahun 2024, lanjutnya, formasi yang disiapkan bisa lebih banyak. Hal ini sebagai bentuk apresiasi terhadap pengabdian para guru yang telah mengajar dan mendidik siswa selama belasan atau bahkan puluhan tahun.

"Saya sudah mengabdi lebih kurang 13 tahun. Harapan kami, penerimaan PPPK dilakukan tanpa tes. Melainkan, melalui abservasi atau penilaian Kepala Sekolah (Kepsek) dan pengawas sekolah," harap guru honorer yang bertugas di SD Negeri 86 Kabupaten Benteng ini.

Sementara itu, Ketua DPRD Benteng, Budi Suryantono SSos MSi  didampingi Waka II, Evi Susanti SIP menegaskan, DPRD Kabupaten Benteng mendukung apa yang diusulkan para guru honorer. Selain itu, DPRD juga akan mendorong agar Pemda Benteng dapat mengusulkan dan mengistimewakan tenaga guru honorer agar dapat diangkat menjadi PPPK.

"Terhadap permintaan mereka agar diangkat tanpa tes (melalui observasi,red), silahkan Pemda melaksanakannya sesuai dengan aturan dan regulasi yang berlaku. Yang terpenting, jangan sampai melanggar aturan," tutup Budi.(135)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan