Pencarian Warga Hilang di Sungai Batang Muar Diperpanjang, Nelayan Ipuh Kompak Hentikan Aktivitas Melaut

Pencarian Warga Hilang di Sungai Batang Muar Diperpanjang, Nelayan Ipuh Kompak Hentikan Aktivitas Melaut-Endi/Bengkuluekspress-
Harianbengkuluekspress.id – Upaya pencarian terhadap Rahmayani (32), warga Desa Pulau Makmur, Kecamatan Ipuh, Kabupaten Mukomuko, yang hilang saat mencuci sepeda motor di Sungai Batang Muar pada Jumat malam 4 April 2025, kembali diperpanjang hingga Selasa 8 April 2025 pukul 06.00 WIB.
Sebelumnya, batas waktu pencarian dijadwalkan berakhir pada Senin pagi. Namun, keputusan untuk memperpanjang satu hari lagi diambil atas masukan dari para tokoh masyarakat dan kepala desa sekitar.
"Awalnya, kami rencanakan pencarian berakhir Senin pukul 06.00 WIB karena nelayan mau kembali melaut. Tapi setelah ada masukan dari kepala desa lainnya, pencarian diperpanjang satu hari lagi," ujar Purnamawati, Kepala Desa Pulau Makmur, Senin 7 April 2025.
Purnamawati juga mengungkapkan bahwa masyarakat nelayan di Kecamatan Ipuh menunjukkan solidaritas tinggi dengan menghentikan aktivitas melaut sejak korban dilaporkan hilang.
BACA JUGA:Pamit Cuci Motor, Warga Pulau Makmur Hilang di Sungai Batang Muar, Begini Kejadiannya
Mereka memilih ikut terlibat dalam proses pencarian sebagai bentuk kepedulian dan tradisi sosial yang telah lama dijaga.
"Kalau ada musibah, nelayan di sini kompak berhenti melaut. Baik yang dari Pulau Makmur, Pasar Ipuh, maupun desa-desa lain di Kecamatan Ipuh. Itu sudah jadi kebiasaan kami," jelasnya.
Selama proses pencarian, para nelayan ikut membantu tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, BPBD, TNI, Polri, dan relawan. Mereka turut menyisir area sungai yang menjadi lokasi dugaan hilangnya korban.
Sementara itu, Wakil Bupati Mukomuko, Rahmadi, turut memantau langsung proses pencarian. Ia mengapresiasi kekompakan warga serta seluruh tim yang terlibat dalam pencarian.
"Terima kasih kepada seluruh masyarakat dan relawan yang sudah berpartisipasi. Kita semua sudah berupaya semaksimal mungkin agar korban segera ditemukan," ujarnya.
Rahmadi menambahkan, Pemkab Mukomuko telah menurunkan semua struktur organisasi terkait, termasuk mendatangkan Basarnas dari luar daerah untuk memperkuat pencarian.
"Insya Allah, kalau memang kejadiannya benar di sungai ini, kita doakan bersama agar korban segera ditemukan," imbuhnya.
BACA JUGA:Pencarian Warga yang Diduga Tenggelam di Sungai Muar Terus Dilakukan, 2 Penyelam Diterjunkan