Suplai BBM Mulai Berkurang, Pertamina Klaim Sudah Tambah Mobil Tangki

Reporter: Irul, Eko |

Editor: Dendy |

Minggu , 13 Apr 2025 - 21:51

Para pengendara saat mengantre BBM di SPBU Kepala Pasar Kecamatan Kaur Selatan Kabupaten Kaur, Minggu, 13 April 2025.-IST/BE-

Harianbengkuluekspress.id - Pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi di Kabupaten Kaur beberapa hari ke depan diprediksi akan mengalami penurunan. Hal ini disebabkan kapal pengangkut BBM tidak bisa masuk ke Bengkulu akibat pendangkalan alur Pelabuhan Pulau Baai.

"Biasanya untuk jenis Pertalite kita mendapat kiriman satu kali masuk sebanyak 16 ton, namun saat ini tinggal hanya 8 ton lagi, itu pun dikirim dari Lampung," kata Manajer SPBU Kepala Pasar, Kaur, Hardian Sapta Nugraha SH, Minggu, 13 April 2025.

Pengurangan pengiriman BBM juga dialami oleh SPBU Suka Menanti, melalui managernya, Bonek, mengatakan bahwa pengurangan pengiriman disebabkan oleh hal yang sama, yaitu pendangkalan alur Pulau Baai. Akibat pengurangan subsidi pengiriman BBM, antrean di beberapa SPBU di Kabupaten Kaur menjadi panjang.

"Kami tetap mendapat jatah pengiriman, namun karena jarak pendistribusian yang jauh, terjadi delay atau penundaan pengiriman," terangnya.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kaur, Asman Suhadi SP mengatakan hasil koordinasi memang saat ini sedang terjadi pendangkalan alur. Sehingga kapal membawa BBM tidak bisa masuk.

"Kami akan terus memantau situasi ini dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan ketersediaan BBM di Kabupaten Kaur," ujarnya.

Ditambahkannya, pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk tidak panik dan tetap tenang dalam menghadapi situasi ini. Meski sedikit berkurang namun pasokan BBM tetap dikirim ke Kabupaten Kaur.

"Jangan panik ini juga stok tetap dikirim hanya jumlahnya berkurang, kami yakin ini tidak lama dan meski dari Lampung nanti tetap akan dikirim sesuai kebutuhan," tandasnya.

Pertamina Tambah Mobil Tangki

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra mengatakan untuk mempercepat pasokan BBM ke setiap SPBU, Pertamina telah menambah armada mobil tangki.

"Untuk percepatan pasokan BBM, kami telah menambah armada mobil tangki," ujar Ega, Minggu, 13 April 2025.

suplai bbm mulai berkurang, pertamina klaim sudah tambah mobil tangki                            harianbengkuluekspress.id - pasokan bahan bakar minyak (bbm) subsidi di kabupaten kaur beberapa hari ke depan diprediksi akan mengalami penurunan. hal ini disebabkan kapal pengangkut bbm tidak bisa masuk ke bengkulu akibat pendangkalan alur pelabuhan pulau baai. 
"biasanya untuk jenis pertalite kita mendapat kiriman satu kali masuk sebanyak 16 ton, namun saat ini tinggal hanya 8 ton lagi, itu pun dikirim dari lampung," kata manajer spbu kepala pasar, kaur, hardian sapta nugraha sh, minggu, 13 april 2025.
pengurangan pengiriman bbm juga dialami oleh spbu suka menanti, melalui managernya, bonek, mengatakan bahwa pengurangan pengiriman disebabkan oleh hal yang sama, yaitu pendangkalan alur pulau baai. akibat pengurangan subsidi pengiriman bbm, antrean di beberapa spbu di kabupaten kaur menjadi panjang.
"kami tetap mendapat jatah pengiriman, namun karena jarak pendistribusian yang jauh, terjadi delay atau penundaan pengiriman," terangnya.
baca juga:alur pelabuhan dangkal hambat ekspor, harga tbs sawit di bengkulu anjlok
baca juga:pelindo dinilai tak serius, pengerukan alur pelabuhan lamban, pengusaha dan masyarakat enggano menjerit
sementara itu, plt kepala dinas perhubungan kabupaten kaur, asman suhadi sp mengatakan hasil koordinasi memang saat ini sedang terjadi pendangkalan alur. sehingga kapal membawa bbm tidak bisa masuk.
"kami akan terus memantau situasi ini dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan ketersediaan bbm di kabupaten kaur," ujarnya.
ditambahkannya, pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk tidak panik dan tetap tenang dalam menghadapi situasi ini. meski sedikit berkurang namun pasokan bbm tetap dikirim ke kabupaten kaur.
"jangan panik ini juga stok tetap dikirim hanya jumlahnya berkurang, kami yakin ini tidak lama dan meski dari lampung nanti tetap akan dikirim sesuai kebutuhan," tandasnya.
 
pertamina tambah mobil tangki
sementara itu, pelaksana tugas (plt) direktur utama pertamina patra niaga, mars ega legowo putra mengatakan untuk mempercepat  pasokan bbm ke setiap spbu, pertamina telah menambah armada mobil tangki.
"untuk percepatan pasokan bbm, kami telah menambah armada mobil tangki," ujar ega, minggu, 13 april 2025.
dijelaskannya, dalam jangka pendek, pasokan bbm ke bengkulu akan dipenuhi dari provinsi tetangga. seperi dari teluk kabung provinsi sumatera barat (sumbar), lubuk linggau provinsi sumatera selatan (sumsel) dan terminal bbm panjang provinsi lampung. sehingga distribusi bbm ke bengkulu tidak hanya mengandalkan dari jalur pelabuhan pulau baai bengkulu.
"lewat upaya ini diharapkan ketersediaan bbm akan tetap stabil," tambahnya.
di sisi lain, ega mengatakan, pihaknya juga telah menginstruksikan seluruh tim tanggap darurat pertamina patra niaga regional sumbagsel untuk berkoordinasi secara efektif dengan pemerintah provinsi (pemprov) bengkulu. koordinasi ini untuk mempercepat penanganan masalah pendangkalan alur pelabuhan pulau baai yang berpotensi menghambat kelancaran distribusi bbm melalui jalur laut.
"kami juga telah menginstruksikan seluruh tim tanggap darurat pertamina patra niaga regional sumbagsel untuk berkoordinasi secara efektif dengan pemerintah daerah," tegasnya.
pertamina patra niaga berkomitmen untuk terus berupaya maksimal dalam menjaga stabilitas pasokan bbm di seluruh wilayah, termasuk bengkulu. penambahan armada mobil tangki dan koordinasi intensif dengan pemerintah daerah diharapkan dapat mengatasi kendala distribusi dan memastikan kebutuhan bbm masyarakat terpenuhi.
"pertamina terus berupaya maksimal dapat menjaga stabilitas pasokan bbm di wilayah," tuturnya.
ega juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak panik, serta membeli bbm sesuai dengan kebutuhan dan peruntukannya.
"kita berupaya terus, agar distribusi bbm tidak ada hambatan," terang ega.
di sisi lain, ketua umum himpunan pertashop merah putih indonesia (hpmpi), steven mengungkapkan kekecewaannya atas keterlambatan distribusi bbm dari pertamina yang menyebabkan kerugian besar bagi para pengusaha pertashop. 
menurut steven, masalah utama terletak pada kendala pendangkalan alur pulau baai yang menghambat kapal pertamina untuk melakukan suplai bbm ke depot pertamina pulau baai.
"sudah selama seminggu ini kami tidak menerima pasokan bbm. padahal, kami para pengusaha pertashop ini membeli bbm secara tunai," ujar steven.
akibat terhentinya pasokan ini, steven memperkirakan kerugian kolektif yang dialami para pengusaha pertashop di bengkulu mencapai sekitar rp 1,8 miliar. 
kondisi ini diperparah dengan solusi alternatif yang diambil pertamina, yaitu mendatangkan pasokan bbm dari provinsi tetangga seperti sumatera selatan, lampung, dan sumatera barat.
"pengiriman dari pulau baai ke mukomuko saja sudah jauh. ditambah lagi keterlambatan dari lubuklinggau, beberapa pertashop benar-benar kehabisan stok," bebernya. 
jarak tempuh distribusi yang jauh ke berbagai daerah di bengkulu semakin memperburuk situasi dan memperlama waktu tunggu pengiriman. kelangkaan bbm ini tidak hanya berdampak pada kerugian finansial pengusaha pertashop, tetapi juga menyulitkan masyarakat bengkulu, terutama yang tinggal di daerah pelosok dan jauh dari stasiun pengisian bahan bakar umum (spbu). 
ketiadaan stok bbm di pertashop menghambat aktivitas sehari-hari warga dan berpotensi mengganggu roda perekonomian di tingkat lokal.
"kami berharap pertamina segera mengatasi masalah pendangkalan alur pulau baai atau mencari solusi distribusi alternatif yang lebih efektif dan efisien agar pasokan bbm ke pertashop kembali lancar. jangan sampai kelalaian distribusi ini terus merugikan kami dan menyulitkan masyarakat," tutup steven. (151/618)