Nyaris Tewas Dihajar Suami, Korban Butuh Bantuan Biaya Operasi
Korban KDRT di Kabupaten Benteng menjalani perawatan di RSMY Kota Bengkulu-Istimewa/Bengkulu Ekspress -
"Tim Opsnal Polres sejak awal kejadian telah ikut membantu mencari pelaku, namun belum diketahui posisinya," kata Wahyu.
Sementara itu, salah satu anggota keluarga korban, Dedi mengungkapkan, bahwa korban mengalami luka akibat benda tumpul dan bukan karena sayatan senjata tajam.
Sampai saat ini, ia mengaku memang belum diketahui penyebab pelaku melakukan perbuatan kejam tersebut.
Akan tetapi, informasi yang didapat, selama ini memang pelaku sering melakukan tindakan KDRT.
Korban yang merupakan istri siri dari pelaku tersebut juga sudah tak tahan dengan sikap pelaku.
Merasa tersakiti, korban sempat menyampaikan ingin berpisah alias bercerai dengan pelaku.
"KDRT ini bukan yang pertama kali dialami korban," kata Dedi.
Pasca kejadian, pelaku masih belum diketahui keberadaannya. Kejadian ini juga sudah dilaporkan ke pihak kepolisian.
"Diduga pelaku melarikan diri ke arah Kabupaten Kepahiang," tutupnya.(135)