Harian Bengkulu Ekspress

Menghormati Jejak Para Kusuma Bangsa, Polres Gelar Ziarah Hari Bhayangkara ke-79

Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79 tahun 2025, Kapolres Bengkulu Selatan AKBP Awilzan SIK MH memimpin langsung ziarah ke makam pahlawan, Ritual penuh hormat untuk menyentuh kembali semangat perjuangan para pendahulu,--

KOTA MANNA, BE – Pagi yang tenang di Taman Makam Pahlawan (TMP) Semaku berubah menjadi penuh makna saat jajaran Polres Bengkulu Selatan datang membawa bunga dan doa. Di bawah langit yang teduh, mereka melangkah perlahan, menunduk di hadapan para pahlawan yang telah lebih dulu menyelesaikan tugas mulianya.

Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79 tahun 2025, Kapolres Bengkulu Selatan AKBP Awilzan SIK MH memimpin langsung ziarah ke makam pahlawan, Senin, 23 Juni 2025. Ini bukan sekadar tradisi, melainkan ritual penuh hormat untuk menyentuh kembali semangat perjuangan para pendahulu.

Rangkaian perayaan Bhayangkara memang belum usai. Tapi ziarah ke pusara para pejuang ini menjadi salah satu inti paling khidmat dari semuanya. Di sanalah, rasa hormat bukan hanya diucapkan, tapi dibisikkan dalam diam dan diaminkan dengan air mata yang tak sempat jatuh.

"Upacara dilaksanakan untuk mengenang kembali jasa para pahlawan pendahulu sebagai kusuma bangsa yang gugur di medan juang untuk mempertahankan kemerdekaan bangsa Indonesia," ujar Kapolres.

Baginya, ziarah ini menjadi pengingat bagi seluruh personel Polres Bengkulu Selatan untuk tidak melupakan sejarah dan warisan perjuangan yang telah diwariskan dengan darah dan nyawa.

"Kepada seluruh personel Polres Bengkulu Selatan untuk meneladani semangat juang para pahlawan dalam melaksanakan tugas sehari-hari," pesan Kapolres.

Lebih dari itu, lanjutnya, ziarah ini juga menjadi penguat semangat nasionalisme, di tengah tugas-tugas Polri yang makin kompleks dan menantang.

"Semoga kegiatan ziarah ini dapat menumbuhkan rasa cinta tanah air dan semangat juang para pahlawan di kalangan personel Polres Bengkulu Selatan," ujarnya lagi.

TMP Semaku bukan sekadar lahan pemakaman. Ia adalah penjaga sunyi dari 35 nama yang gugur demi kemerdekaan, 27 orang dari TNI, 4 dari Polri, dan 4 dari rakyat biasa. Di tanah itulah nama-nama besar beristirahat, tapi semangat mereka tetap mengalir dalam tubuh para penerusnya hari ini.

Dari sisi pemerintah daerah, dukungan terhadap rangkaian Bhayangkara ini tak pernah surut. Sekretaris Daerah Bengkulu Selatan, Sukarni Dunip mengatakan bahwa kegiatan Polres dalam menyambut Hari Bhayangkara memberi dampak luas bagi masyarakat.

"Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan Polres Bengkulu Selatan memberikan banyak manfaat bagi masyarakat Bengkulu Selatan. Di antaranya bantuan sosial, dan kegiatan-kegiatan lainnya," ujarnya.

Ia pun menegaskan, pemerintah daerah akan terus mendukung setiap program Bhayangkara yang berdampak langsung pada kesejahteraan rakyat.

"Artinya perayaan-perayaan dan kegiatan hari Bhayangkara Polres Bengkulu Selatan bermanfaat untuk masyarakat," pungkas Sekda.

Dari bunga yang ditebarkan di atas pusara, hingga pesan-pesan moral yang dibawa pulang ke kantor dan lapangan, ziarah ini menegaskan bahwa Bhayangkara hari ini tidak berdiri sendiri. Mereka berdiri di atas pondasi pengorbanan mereka yang telah gugur lebih dulu. (Renald)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan