Premi BPJS Ketenagakerjaan di Mukomuko Berlanjut, Segini Jumlag Kuota Penerimanya
Kadis Perikanan Mukomuko, Eddy Aprianto--
MUKOMUKO,BE – Program jaminan sosial untuk nelayan di Kabupaten Mukomuko tahun 2024 berlanjut.
BACA JUGA:Tenaga Analis Labor di Mukomuko Magang ke Provinsi Ini
BACA JUGA:Sepeda Listrik U-Winfly Garansi 10 Tahun, Ini Dia Keunggulannya
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko, Eddy Aprianto SP MSi melalui Kabid Perikanan Tangkap, Warsiman mengatakan, hasil koordinasi intensif dengan BPJS Ketenagakerjaan membuahkan keputusan positif.
“Kami telah mengkonfirmasi dengan BPJS Ketenagakerjaan tentang program berkelanjutan untuk tahun 2024 dan anggarannya dialokasikan di APBD,” katanya.
Program untuk tahun 2024, katanya, untuk sekitar 2 ribu nelayan atau meningkat dari 1.419 penerima di 2023. Meski demikian jumlah penerima mungkin berbeda, mengingat faktor seperti kematian nelayan. Pihaknya mengaku akan melakukan verifikasi data nelayan penerima tahun 2023 dan pendataan nelayan yang belum mendapatkan program ini. Menurutnya, program ini sangat penting bagi nelayan untuk menjamin keselamatan kerja mereka. Adapun program bantuan premi asuransi nelayan dari pemerintah pusat yang hanya menjangkau sebagian kecil dari 2.299 nelayan di Mukomuko.
”Ada program bantuan untuk 200 nelayan tahun 2022, namun nelayan tidak mendapatkannya, dan tahun ini program tersebut tidak berlanjut. Sehingga tahun 2022, pemerintah daerah sempat mengalokasikan Rp 50 juta dari APBD untuk premi BPJS Ketenagakerjaan bagi pekerja rentan, termasuk nelayan,”demikian Warsiman.(900)