Harian Bengkulu Ekspress

DPRD Kaur Dorong OPD Tuntaskan Pekerjaan Fisik

IRUL/BE RAPAT: Anggota Komisi II DPRD Kaur saat menggelar rapat bersama Dinas PUPR dan Dinkes di ruang komisi DPRD Kaur.--

Harianbengkuluekspress.id - Menghadapi akhir tahun anggaran 2025, Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kaur bergerak cepat untuk memastikan tidak ada proyek fisik yang mangkrak. Langkah serius ini diwujudkan melalui pemanggilan resmi terhadap sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

“Fisik harus menjadi perhatian serius, terutama di penghujung tahun 2025. Khusus pelayanan kesehatan dan Dinas PUPR kita berharap agar dapat selesai tepat waktu dan secepatnya dapat dimanfaatkan," kata Ketua Komisi 2 Tudisman SSos, Rabu 26 November 2025.

Dikatakan politisi partai Demokrat ini, dimana pihaknya sebelumnya telah melakukan pemanggilan kepada sejumlah OPD. Ia secara tegas menyampaikan peringatan OPD yang ada pekerjaan fisik harus menjadi perhatian yang paling serius, terutama mengingat waktu yang tersisa hanya tinggal hitungan minggu menuju tutup buku akhir tahun. 

Keberhasilan pembangunan fisik ini merupakan cerminan dari kinerja pemerintah daerah. Juga ia menyoroti dua sektor vital yang harus diprioritaskan penyelesaiannya, yaitu proyek di bawah kendali Dinas Kesehatan dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).

"Khusus pelayanan kesehatan dan Dinas PUPR kita berharap agar dapat selesai tepat waktu dan secepatnya dapat dimanfaatkan," terangnya.

BACA JUGA:Belungguk Point Dikembangkan jadi Kampung Digital di Bengkulu

BACA JUGA:Penyaluran BLT Kesra di Bengkulu 'Dikejar' Deadline, Penerima PKH Masih ‘Terselip’

Menanggapi desakan tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Kaur, Sipta Miarif, SE, memberikan laporan progres yang cukup melegakan. Ia menyatakan bahwa saat ini sejumlah proyek bangunan fisik kesehatan sudah berada di tahap nyaris rampung, hanya menyisakan pekerjaan minor untuk finishing.  Salah satu proyek ambisius yang menjadi perhatian utama adalah pembangunan Rumah Sakit Pratama yang berlokasi di Desa Sumber Harapan, Kecamatan Nasal. Ia optimis bahwa fasilitas kesehatan baru tersebut akan segera dapat melayani masyarakat.

"Mudah-mudahan di awal tahun 2026 sudah bisa dioperasikan, juga kita berharap ini nanti memberikan harapan baru bagi peningkatan pelayanan kesehatan di Kaur,” tandasnya. (Irul)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan