Harian Bengkulu Ekspress

Mencari Nakhoda Baru, 28 Pejabat Mukomuko Berlomba Raih Posisi Strategis Eselon II

Sebanyak 28 Pejabat di kabupaten Muko-muko beradu melalui uji kompetensi untuk meraih posisi strategis eselon II -Endi/bengkuluekspress-

Harianbengkuluekspres.id-  Genderang reformasi birokrasi di Kabupaten Mukomuko kembali ditabuh.
Pemerintah Kabupaten Mukomuko  kembali mengambil langkah besar untuk merombak wajah pelayanan publik.

Kal ini, penataan pejabat tidak lagi sekadar berdasarkan senioritas, melainkan murni berbasis kompetensi dan integritas.

​Pemandangan berbeda terlihat selama dua hari terakhir, Selasa hingga Rabu (23–24 Desember 2025).
Sebanyak 28 pejabat dari berbagai instansi tampak berkonsentrasi penuh mengikuti tahapan assessment lelang jabatan eselon II.

Ujian ini menjadi pintu gerbang bagi mereka yang ingin menduduki posisi strategis sebagai Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama di lingkungan Pemkab Mukomuko.

​Bagi Pemkab Mukomuko, seleksi terbuka ini adalah harga mati untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih. Pemerintah daerah menegaskan bahwa pengisian jabatan eselon II kali ini tidak hanya berorientasi pada pemenuhan kursi kosong di struktur organisasi.

BACA JUGA:Keterbukaan Informasi Publik, PPID Benteng Kembali Raih Predikat Informatif dari KIP Bengkulu

BACA JUGA:Wali Kota Dedy Wahyudi Wajibkan ASN dan PPPK Berbelanja di Pasar Tradisional

 

Lebih dari itu, ini adalah upaya "skrining" untuk memastikan tiap posisi dihuni oleh aparatur yang memiliki kapasitas kepemimpinan yang teruji.

​Untuk menjamin kemurnian hasil seleksi, Pemkab Mukomuko mengambil langkah berani dengan menggandeng asesor independen. Para tenaga ahli ini didatangkan khusus untuk memberikan penilaian yang objektif, jauh dari intervensi maupun kepentingan politik praktis.

​Para peserta diuji secara menyeluruh. Mulai dari uji kompetensi manajerial yang menguras logika, pemetaan potensi kepemimpinan, hingga bedah rekam jejak integritas. Seluruh tahapan dilaksanakan dengan standar yang ketat, menciptakan atmosfer kompetisi yang sehat namun penuh tekanan profesional.



​Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Mukomuko, Haryanto, yang memantau langsung jalannya proses seleksi, memberikan penekanan khusus pada kualitas penilaian tahun ini. Menurutnya, assessment ini adalah filter utama bagi masa depan birokrasi daerah.

​“Kami ingin memastikan bahwa mereka yang lolos adalah yang terbaik. Assessment lelang jabatan eselon II ini bukan sekadar formalitas administratif untuk menggugurkan kewajiban aturan. Ini adalah tahapan krusial untuk mengukur sejauh mana kesiapan mental dan intelektual seorang calon pemimpin perangkat daerah,” tegas Haryanto.

​Haryanto menambahkan bahwa dinamika pembangunan di Kabupaten Mukomuko ke depan membutuhkan pemimpin yang tidak hanya pandai memerintah, tetapi juga responsif dan adaptif terhadap perubahan.

BACA JUGA:Hadapi Lonjakan Arus Komoditas Selama Nataru, Karantina Bengkulu Gelar Pengawasan Bersama di Pelabuhan Linau

BACA JUGA:Muhammad Bintang Tuah Dinasti Terpilih sebagai Ketua Umum HMI Cabang Bengkulu Periode 2025–2026

Hasil dari assessment ini akan menjadi rapor otentik yang menjadi dasar pertimbangan utama bagi pimpinan daerah dalam menetapkan pejabat definitif.

​Melalui mekanisme seleksi yang transparan ini, Pemkab Mukomuko berharap dapat memutus rantai birokrasi yang lamban. Harapannya, roda pemerintahan dapat berjalan lebih efektif dan mampu menjawab berbagai tantangan pembangunan dengan solusi yang inovatif.

​Haryanto menegaskan bahwa seluruh rangkaian seleksi yang menguras energi ini pada akhirnya bermuara pada satu tujuan besar: memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Mukomuko.

​“Melalui proses seleksi yang ketat ini, kami berkomitmen menempatkan orang yang tepat pada posisi yang tepat (the right man on the right place). Tujuannya jelas: meningkatkan kualitas pelayanan publik dan memastikan bahwa pembangunan daerah kita berjalan secara berkelanjutan dan menyentuh kepentingan rakyat banyak,” tutup Pelaksanaan Tugas BPSDM Mukomuko, Haryanto.

​Kini, nasib dan masa depan birokrasi Mukomuko ada di tangan para asesor. Hasil seleksi ini akan menjadi babak baru bagi wajah pemerintahan di "Bumi Kapuang Sati Ratau Batuah" menuju pelayanan yang lebih prima. (**)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan