11 Pelajar Pelaku Begal Dibekuk, Begini Respon DPRD Provinsi
Edwar Samsi-Budhi/ Bengkulu Ekspress-
HARIANBE - Pasca ditangkapnya 16 komplotan begal yang mengatas-namakan “Geng Siap Tempur” oleh Polresta Bengkulu
Melalui Polsek jajaran dibantu Dit Reskrimum dan Dit Reskrimsus Polda Bengkulu beberapa hari lalu setelah dianggap meresahkan masyarakat kota.
BACA JUGA: Cair Rp 200 ribu per Bulan, Begini Cara Cek Penerima BLT El Nino
BACA JUGA: 11 Pelajar Dibekuk karena Pelaku Begal, Begini Respon Kadis Dikbud Provinsi
Bahkan, dari 16 pelaku tersebut terdapat 11 orang yang merupakan pelajar SMA dan SMK. Hal tersebut langsung direspon DPRD Provinsi Bengkulu.
Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, Edwar Samsi mengatakan, dengan kejadian tersebut, pihaknya meminta agar kedepan peran pihak sekolah lebih ditingkatkan, untuk mengawasi anak didiknya jangan sampai terjadi seperti ini.
Mengingat, jika sudah terjadi seperti sekarang memberikan dampak yang buruk terhadap pendidikan di Bengkulu.
"Dengan kejadian ini dinilai tidak berhasil dalam mendidik generasi penerus bangsa. Untuk itu, diminta mulai dari sekarang ini pihak sekolah agar melakukan evaluasi diri, sehingga kejadian serupa tidak sampai terulang kembali,” tutunya.
Ia pun sangat miris atas kejadian tersebut, seharusnya para pelajar disibukan dengan kegiatan belajar, tetapi hal ini berbeda. Malahan mereka disibukkan dengan aksi-aksi kriminalitas.
"Kita dukung pemberian efek jera bagi para pelajar ini, apalagi yang sudah melakukan tindakan kriminalitas atau terlibat dalam begal, curas maupun aksi kejahatan lainnya. Tujuannya, agar tidak ada lagi pelajar yang sok jadi jagoan di Provinsi Bengkulu ini," pungkasnya. (529)