Awas! Ada 21 Titik Rawan Bencana di Kaur

IST/BE LONGSOR: Tebing Seranjangan Kecamatan Semidang Gumay yang sering terjadi bencana longsor dan perlu diwaspadai, Kamis (18 Januari).--

BINTUHAN, BE - Masyarakat Kabupaten diimbau agar lebih waspada terhadap bencana yang mungkin timbul akibat cuaca ekstrem beberapa hari terakhir ini. Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kaur, mencatat sebanyak 21 lokasi di wilayah Kabupaten Kaur yang tergolong sebagai daerah rawan longsor dan banjir yang perlu diwaspadai masyarakat.

"Titik-titik rawan bencana ini berdasarkan hasil pemetaan kita dan memang wilayah ini sering terjadi bencana alam, ini perlu diwaspadai masyarakat Kaur,”kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kaur Muljunias ST melalui Kabid Tanggap Darurat Yanto S Sos, Kamis (18 Januari).

Dikatakan Yanto, di Kabupaten Kaur ini mayoritas desa dan Kecamatan di Kabupaten Kaur ini rawan bencana alam. Namun untuk yang sering terjadi bencana ada sekitar 21 titik, yakni 17 titik rawan bencana itu yakni rawan banjir terjadi di Desa Suku Tiga, Pasar Baru Kecamatan Nasal, Desa Arga Mulya Desa Kedataran Kecamatan Maje, Kecamatan Tetap  Desa Babat, Tanjung Agung dan Desa, Kecamatan Luas Desa Tuguk dan Kecamatan Kaur Selatan Desa Gedung Sako, Desa Padang Genteng, Kepala dan Desa Selasih. Sedangkan daerah titik rawan longsor, yaitu, Seranjangan, Muara Kinal Desa Tanjung Harapan, Desa Sukamerindu, Desa Karang Dapo Kecamatan Semidang Gumay, Desa Tanjung Iman Luas dan sepanjang jalan Muara Sahung.

“Untuk titik daerah rawan bencana ini sudah menjadi pusat perhatian kita disaat cuaca tidak menentu seperti saat ini dan kita minta masyarakat khususnya pengendara agar lebih waspada,” imbaunya.

Ditambahkannya, dimana berdasarkan  Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan bahwa hujan dengan intensitas sedang hingga lebat akan terjadi beberapa hari kedepan. Untuk itu, menghimbau kepada aparatur baik TNI/Polri, pemerintah daerah, para camat, kepala desa, lurah maupun seluruh masyarakat di mana pun berada untuk tidak mengabaikan berita dari Badan BMKG yang mengatakan bahwa saat ini memasuki musim hujan tinggi.

“Jangan pernah abaikan berita dari BMKG terkait musim hujan yang tinggi saat ini, khususnya di wilayah Kaur. Saya minta masyarakat agar terus berhati-hati dalam menjaga keluarganya, jangan sampai ada musibah nanti,” jelasnya. (618)

 

Tag
Share