APK Rusak Estetika Kota, Bawaslu Lakukan Ini

MEDI/BE Kawasan jembatan yang dipasangi APK Parpol dikatakan melanggar oleh Bawaslu dan segera ditertibkan.--

 

Harianbengkuluekspress.bacakoran.co - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Bengkulu mencatat ada ratusan Alat Peraga Kampanye (APK) yang melanggar. Bentuk pelanggaran ini memasang APK di tempat terlarang, seperti jembatan, median jalan, pohon, taman dan lainnya. 

"Secara estetika pun tidak bagus dan itu dapat membahayakan pengguna jalan," ujar Anggota Bawaslu kota, Ahmad Maskuri. 

Bentuk pelanggaran ini sudah ditindaklanjuti oleh Bawaslu dengan cara melayangkan surat kepada Parpol bersangkutan beberapa waktu lalu. Namun, mengginggat tidak ada respon positif, maka dari waktu dekat direncanakan melakukan penertiban. 

"Kita rapat bersama stakeholder untuk mematangkan langkah penertiban APK melanggar ini," tandasnya. 

Ia juga memastikan dalam penertiban nantinya dipastikan tidak ada APK yang terlewat, agar kondisi lingkungan kota bisa lebih rapi dan bersih. 

"Maka dari itu kita masih pendataan, agar bersama Satpol PP nanti tidak ada APK melanggar yang terlewatkan untuk ditertibkan," jelasnya. 

Ketidaktertiban ini juga mendapat sorotan dari Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Riduan yang mengatakan bahwa keberadaan baliho yang menjadi APK caleg ini selain merusak estetika kota, juga merusak lingkungan karena sengaja memaku pepohonan. 

"Kami menyarankan patuhi peraturan KPU yang melarang memasang APK di taman dan pepohonan. Kemudian juga ada Perda tentang Ruang Terbuka Hijau (RTH) dimana setiap orang dilarang untuk melakukan hal-hal yang berpotensi merusak," tegas Riduan. 

Meski sudah ada aturan yang melarang namun keberadaan APK caleg yang melanggar ini semakin menjamur. Hal ini menunjukkan banyak para calon yang tidak pro terhadap lingkungan, sebab tidak mengindahkan aturan tersebut.

"Mungkin pohon itu sudah ada ratusan paku yang tertancap tentu bisa merusak struktur pohon karena berkarat dan menghambat pertumbuhan. Selain itu, ketika kami melakukan pemangkasan rutin bisa merusak alat/mesin kami karena ada paku didalam pohon," ungkapnya. 

Ia berharap agar para parpol tetap mendukung program penataan Kota Bengkulu Bersih, Indah, Sejuk dan Asri. (Medi)

Tag
Share