Jelang Lebaran Harga Terkendali, Pemkot Lakukan Ini

Reporter: Medi |

Editor: Haijir |

Jumat , 05 Apr 2024 - 16:59

IST/BE Pj Walikota Arif Gunadi bersama tim TPID kota dan Provinsi saat meninjau langsung ke lapak pedagang terhadap harga pangan. --

Harianbengkuluekspress.id - Pemerintah Kota Bengkulu memastikan harga bahan pokok di pasar terkendali dengan cara melakukan inspeksi mendadak (Sidak) pada Jumat 5 April 2024.

Sidak tersebut didampingi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Provinsi dan TPID Kota Bengkulu di pasar minggu dan pasar Panorama.

"Kita berkoordinasi dengan seluruh pihak untuk sama-sama menjaga stabilitas harga dan ketersediaan barang kebutuhan pokok agar tetap terjangkau oleh masyarakat," ujar Penjabat Wali Kota, Arif Gunadi.

Ia menyebutkan harga-harga yang ada di pasaran masih terbilang wajar dan stabil. Hal ini tak lepas dari pengaruh intervensi TPID kota Bengkulu yang melakukan bazar murah disetiap kecamatan.

Pihaknya optimis hingga detik-detik jelang lebaran nanti tidak ada kenaikan harga yang ekstrem, namun tetap perlu diawasi.

" Sebenarnya ada kenaikan tetapi masih wajar maka dari itu mencegah inflasi TPID gelar bazar murah agar stabilitas harga jelang lebaran bisa terjaga," tandasnya

Sementara itu, Asisten II Pemprov Bengkulu, Raden Ahmad Denni yang ikut dalam sidak ke pasar tersebut mengatakan kebutuhan pokok seperti beras, minyak, daging sapi, ayam hingga bawang tercukupi dan dipastikan stok aman menyambut Idul Fitri mendatang.

" Ini jadi kabar baik kita bersama karena harga masih stabil, bahkan beras turun kisaran Rp2 ribu. Untuk masalah beras, Bulog terus menyuplai beras SPHP dengan harga terjangkau di tengah masyarakat," sampai Raden.

Demi menjaga stabilitas pangan, masyarakat terus diimbau untuk tidak menyetok atau memborong dalam skala besar, melainkan membeli secukupnya sesuai kebutuhan.

Sementara itu, salah seorang warga, Yuslinah mengatakan upaya pemerintah menekan kenaikan harga cukup berhasil, namun ada beberapa item barang yang harganya masih fluktuatif seperti bawang merah dan cabai.

"Memang kenaikan harga tidak separah di awal-awal tahun kemarin. Saat ini lumayan terjangkau, bisa membantu kebutuhan minimal untuk mencukupi sehari dua hari ini," imbuhnya. (Medi)

jelang lebaran harga terkendali, pemkot lakukan ini                             harianbengkuluekspress.id - pemerintah kota bengkulu memastikan harga bahan pokok di pasar terkendali dengan cara melakukan inspeksi mendadak (sidak) pada jumat 5 april 2024.
sidak tersebut didampingi tim pengendalian inflasi daerah (tpid) provinsi dan tpid kota bengkulu di pasar minggu dan pasar panorama. 
"kita berkoordinasi dengan seluruh pihak untuk sama-sama menjaga stabilitas harga dan ketersediaan barang kebutuhan pokok agar tetap terjangkau oleh masyarakat," ujar penjabat wali kota, arif gunadi. 
ia menyebutkan harga-harga yang ada di pasaran masih terbilang wajar dan stabil. hal ini tak lepas dari pengaruh intervensi tpid kota bengkulu yang melakukan bazar murah disetiap kecamatan.
baca juga:berburu baju lebaran, 7 tren warna baju lebaran 2024 cocok untuk semua kalangan
baca juga:3 kementerian ini rekrutmen cpns dan pppk besar-besaran 2024, berikut rinciannya
pihaknya optimis hingga detik-detik jelang lebaran nanti tidak ada kenaikan harga yang ekstrem, namun tetap perlu diawasi. 
" sebenarnya ada kenaikan tetapi masih wajar maka dari itu mencegah inflasi tpid gelar bazar murah agar stabilitas harga jelang lebaran bisa terjaga," tandasnya 
sementara itu, asisten ii pemprov bengkulu, raden ahmad denni yang ikut dalam sidak ke pasar tersebut mengatakan kebutuhan pokok seperti beras, minyak, daging sapi, ayam hingga bawang tercukupi dan dipastikan stok aman menyambut idul fitri mendatang.
" ini jadi kabar baik kita bersama karena harga masih stabil, bahkan beras turun kisaran rp2 ribu. untuk masalah beras, bulog terus menyuplai beras sphp dengan harga terjangkau di tengah masyarakat," sampai raden. 
baca juga:tips meninggalkan rumah saat mudik 
demi menjaga stabilitas pangan, masyarakat terus diimbau untuk tidak menyetok atau memborong dalam skala besar, melainkan membeli secukupnya sesuai kebutuhan.
sementara itu, salah seorang warga, yuslinah mengatakan upaya pemerintah menekan kenaikan harga cukup berhasil, namun ada beberapa item barang yang harganya masih fluktuatif seperti bawang merah dan cabai. 
"memang kenaikan harga tidak separah di awal-awal tahun kemarin. saat ini lumayan terjangkau, bisa membantu kebutuhan minimal untuk mencukupi sehari dua hari ini," imbuhnya. (medi)

Tag

Share