Pemasangan Stiker Penerima Bansos Tuai Sorotan, Ketua DPRD Seluma:Jangan Sampai Timbulkan Kesenjangan
Ketua DPRD Seluma, April Yones SE MAP-Jefri/Bengkuluekspress-
Harianbengkuluekspress.id- Rencana pemasangan stiker di rumah para penerima bantuan sosial (bansos) menuai sorotan.
Ketua DPRD Seluma, April Yones SE MAP, menilai kebijakan tersebut memang memiliki sisi positif, namun juga berpotensi menimbulkan dampak negatif jika tidak diterapkan secara hati–hati.
Karena itu, ia meminta pemerintah daerah mencari solusi yang lebih tepat tanpa memicu kesenjangan di masyarakat.
Menurutnya, pemasangan stiker sebenarnya dapat meningkatkan transparansi terkait data penerima bansos. Dengan adanya stiker, masyarakat dapat ikut memantau apakah bantuan sudah tepat sasaran dan sesuai ketentuan.
BACA JUGA:Ayo Bangun Seluma, Tenno:Jangan Kedepankan Kepentingan Pribadi
“Pemasangan stiker memang dapat membantu memastikan data penerima bansos akurat dan tidak terjadi penyalahgunaan. Selain itu, kebijakan ini bisa meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya akurasi data dan keadilan dalam penyaluran bantuan,” tegasnya.
Namun, April Yones juga mengingatkan bahwa kebijakan tersebut tidak lepas dari risiko. Ia menyebut pemasangan stiker dapat menimbulkan stigma negatif bagi penerima, yang bisa saja merasa malu atau direndahkan.
Tekanan psikologis pun dapat muncul, terutama jika penerima merasa tidak layak atau takut dinilai oleh lingkungan sekitar.
“Pemasangan stiker bisa menimbulkan kecemburuan sosial dan konflik di tengah masyarakat, terutama jika ada pihak yang merasa tidak adil dalam penyaluran bansos,” ujar dia.
Untuk itu, ia meminta Dinas Sosial (Dinsos) menggunakan pendekatan yang lebih komprehensif dan partisipatif.
BACA JUGA:Tebar 33 Ribu Benih Ikan Nilem, Lima Tebat Jadi Lokasi Percobaan Pengembangan Ekowisata
BACA JUGA:Pelaku Pembakaran Motor di Pantai Pasar Bawah Diamankan Polisi
Data penerima harus benar-benar akurat dan terbaru, sehingga bantuan tersalurkan tepat sasaran. Partisipasi masyarakat juga penting, terutama dalam proses seleksi dan penentuan penerima.