Selesai Dibangun, RS Pratama Mukomuko Segera Beroperasi, Bukti Komitmen Bupati Sapuan dan Wakil Bupati Wasri
Pembangunan fisik rumah sakit telah rampung, dan kini Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mukomuko tengah melakukan persiapan akhir untuk operasionalnya.-Endi/Bengkuluekspress-
Harianbengkuluekspress.id-Pemerintah Kabupaten Mukomuko terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan pelayanan kesehatan bagi warganya dengan membangun Rumah Sakit Pratama di Desa Air Buluh, Kecamatan Ipuh.
Di bawah kepemimpinan Bupati Sapuan dan Wakil Bupati Wasri, rumah sakit ini dibangun untuk menjawab kebutuhan mendesak masyarakat di wilayah Mukomuko selatan yang selama ini harus menempuh jarak lebih dari 100 km untuk mendapatkan layanan kesehatan di rumah sakit umum.
Pembangunan fisik rumah sakit telah rampung, dan kini Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mukomuko tengah melakukan persiapan akhir untuk operasionalnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Bustam Bustomo, SKM, melalui Sekretaris Jajat Sudrajat, SKM, menjelaskan bahwa saat ini proses perizinan operasional RS Pratama sedang berlangsung di Biro Organisasi dan Tata Laksana (Ortala) Provinsi Bengkulu.
BACA JUGA:Program Reforma Agraria, Masyarakat Terdampak Konflik Sambas Punya Sertipikat Tanah
BACA JUGA:BSI International Expo 2024 Impresif, Nilai Transaksi di Atas Rp2 T & Jumlah Pengunjung 52.000 Lebih
"Kami sedang mengurus izin operasional RS Pratama dan menunggu tim dari Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu untuk melakukan visitasi," ujar Jajat.
Visitasi ini penting untuk memastikan semua aspek teknis rumah sakit sudah memenuhi standar yang ditetapkan.
Jajat juga menambahkan, bahwa semua perizinan lain yang diperlukan sudah siap, termasuk kelayakan dan fungsi bangunan yang telah diterbitkan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Mukomuko.
"Begitu izin operasional keluar, kami akan segera menyusun peraturan Bupati tentang struktur organisasi RS Pratama serta menetapkan standar operasional pelayanan (SOP), alur pelayanan, hospital law, dan lainnya," jelasnya.
Target pengoperasian RS Pratama Mukomuko adalah pada bulan September 2024. Rumah sakit ini diharapkan dapat melayani masyarakat di daerah pilihan (Dapil) tiga serta warga yang tinggal di perbatasan antara Mukomuko dan Bengkulu Utara.
"Sarana dan prasarana sudah siap, hanya tinggal penyelesaian instalasi listrik," tambah Jajat.
Bupati Sapuan menyatakan bahwa pembangunan RS Pratama ini merupakan salah satu janji kampanye yang berhasil diwujudkan.
"Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik dan terdekat bagi masyarakat Mukomuko. Dengan adanya RS Pratama ini, warga tidak perlu lagi menempuh jarak jauh untuk mendapatkan perawatan medis," ujarnya.