Pilkada Lebong Diprediksi Diikuti Segini Paslon

Salah satu pasangan calon Bupati Lebong yang akan di Pilkada mendatang.-IST/BE -

harianbengkuluekspress.id  – Pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Lebong saat ini tinggal menunggu apakah akan hanya ada 2 atau 3 pasangan calon (Paslon) yang akan memperebutkan orang nomor 1 dan 2 di daerah tersebut. Sebab saat ini sudah ada 2 paslon yang mendapatkan rekomendasi, yaitu dari Partai Amanat Nasional (PAN) yang telah mengeluarkan rekomendasi untuk Kopli Ansori (Bupati Lebong) dengan Roiyana (Waka II DPRD Lebong) dan terbaru Partai Demokrat yang menyerahkan rekomendasi yang akan mengusung Azhari dan Bambang ASB yang keduanya berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN).

Sementara itu diperkirakan ada 1 pasangan lagi, yaitu Romio Fernandes (pengusaha) dengan Wilyan Bachtiar (anggota DPRD Lebong). Akan tetapi hingga saat ini masih menunggu partai politik (Parpol) yang akan mengusung. Dimana  Wilyan Bachtiar merupakan pengurus DPC Partai Perindo Kabupaten Lebong.Sementara itu untuk mengusung bakal pasangan calon harus memiliki minimal 5 kursi di DPRD Lebong.  Dimana untuk saat ini, bisa dikatakan jika pasangan benar-benar akan didaftarkan maka, untuk Paslon Kopli-Royana sudah bisa karena PAN memiliki 8 kursi di DPRD Lebong. Kemudian ditambah Roiyana yang merupakan kader PKB yang memiliki 3 kursi. Sehingga jumlah kursi sebanyak 11 kursi dan jika tidak berpaling, maka Partai Nasdem yang sebelumnya memberikan rekomendasi untuk mengusung Kopli sebagai Bacalon Bupati. Karena partai Nasdem memiliki 2 kursi di DPRD Lebong sehingga yang mengusung Kopli-Roiyana memiliki 13 kursi atau lebih dari setengah jumlah kursi di DPRD Lebong.

BACA JUGA:Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak Dicegah, Begini Caranya

BACA JUGA:Akses Jalan TPA Masih Tanah, DLH Timbun Pecahan Aspal, Tak Bisa Dihotmik Karena Ini

Sementara itu, pasangan calon Azhari-Bambang ASB yang di usung Partai Demokrat yang memiliki 3 kursi di DPRD Lebong, dengan demikian harus ada tambahan kursi minimal 2 kursi. Dimana jika benar, nantinya Partai Golkar yang juga memiliki 3 kursi di DPRD Lebong akan mengusung Azhari-Bambang ASB. Sehingga ada 6 kursi yang sudah bisa mengusung paslon.

Selanjutnya Romio Fernandes-Wilyan Bachtiar jika akan diusung Partai Perindo yang memiliki 2 kursi maka harus mencari minimal 3 kursi lagi. Dimana saat ini, tinggal Partai Gerinda 2 kursi, PDIP dan PBB masing-masing 1 kursi yang belum tau akan mengusung paslon yang mana.

Jika Romio-Wilyan Bachtiar benar-benar akan maju, maka setidaknya harus bisa mengajak Partai Gerindra ditambah antara PDIP atau PBB ataupun keduanya bisa diajak untuk berkoalisi. Sehingga bisa ikut mengusung dengan jumlah kursi 5 atau 6 kursi.

Sebelumnya Petahana Bupati Lebong Kopli Ansori ketika dikonfirmasi atas keluarnya rekomendasi dari DPP PAN yang mengusung dirinya bersama Roiyana  belum mau berkomentar dan hanya menyampakan no comment.

“No Comment,” ucapnya sambil senyum meninggalkan wartawan.

Sementara itu, Bacalon yang akan menantang Petahana, Azhari menegaskan, bahwa keluarnya rekomendasi dari DPP Partai Demokrat menegaskan bahwa dirinya akan maju dalam Pilkada Kabupaten Lebong tahun 2024.

“Rekomendasi yang kita terima, itu menunjukan kita memang bakal maju,” ucapnya.

Saat ini ucap Azhari, dirinya bersama tim masih terus melakukan pendekatan kepada Parpol yang ada di Kabupaten Lebong yang memilik kursi di DPRD Lebong, sehingga minimal 5 kursi sebagai syarat bisa dicalonkan.

“Kita masih berkomunikasi secara intensif dengan Parpol,” tutupnya.(erik)

Tag
Share