Gedung Sekolah Terbakar, Ini Penyebabnya
Kebakaran: 1 unit rumah penjaga sekolah SMPN 22 Lebong terbakar.-IST/BE -
harianbengkuluekspress.id – Diduga lalai ketika membakar sampah, 1 unit rumah penjaga Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 22 Lebong yang berada di kawasan Desa Suka Marga dilalap sijago merah. Namun beruntung kebakaran cepat diantisipasi dankerugian mencapai Rp 5 juta.
Data terhimpun, musibah kebakaran tersebut terjadi pada Minggu siang 28 Juli 2024. Diduga pekerja yang sedang melakukan pekerjaan di SMPN 22 membakar sampah di belakang rumah penjaga sekolah. Namun karena dianggap tidak akan membahayakan, sampah yang sedang dibakar ditinggalkan. Akan tetapi kobaran api semakin membesar dan menjalar ke atas plang dan plafon rumah penjaga sekolah tersebut. Pada saat itu warga yang sedang melintas melihat adanya kepulan asap dan ternyata asap berasal dari bagian atap rumah penjaga, sehingga warga langsung meminta pertolongan.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol) PP Kabupaten Lebong, Warles Fery SE MAk mengatakan, bahwa setelah mendapatkan laporan dari warga, pihaknya langsung menerjunkan 2 unit mobil Damkar untuk membantu memadamkan api.
“Beruntung api cepat diantisipasi, sehingga kebakaran hanya di bagian atas rumah,” sampainya, Minggu 28 Juli 2024.
BACA JUGA:Satgas TMMD Bedah 4 Rumah, Ini Lokasi dan Penerimanya
BACA JUGA:Hanya 6 Galian C Kantongi Izin, Ini Nama Perusahaannya
Atas musibah ini, Kasatpol-PP menghimbau, kepada seluruh masyarakat untuk bisa selalu berhati-hati ketika membakar sampah. Jangan sampai akibat kelalaian akan berakibat merugikan diri sendiri maupun orang lain.
“Jika api besar, pastikan tidak menjalar membakar di sekitar,” ucapnya.
Apalagi ucap Kasatpol PP, saat ini memasuki musim kemarau dan akan sangat rentan terjadinya kebakaran jika melakukan pembakaran sembarangan. Karena tumbuhan banyak yang kering dan sangat mudah terbakar.
“Kami ingatkan kepada seluruh warga untuk tidak sembarangan membakar,” himbaunya.(erik)