Pindahkan BBM, Bedengan 5 Pintu Ludes, Di Sini Lokasi Kejadiannya

Reporter: Bhudi Sulaksono |

Editor: Zalmi Herawati |

Selasa , 05 Nov 2024 - 21:45

Budhi/BE Kebakaran hanguskan bedengan lima pintu di kawasan Jalan Akasia Kelurahan Pagar Dewa Kecamatan Selebar Kota Bengkulu, pada Senin malam, 4 November 2024. --

Harianbengkuluekspress.id - Si jago merah kembali melalap bedengan lima pintu yang berada di Jalan Akasia, Kelurahan Pagar Dewa, Kecamatan Selebar, Kota Bengkulu, Senin 4 November 2024, sekitar pukul 21.00 WIB. Kebakaran terjadi saat rata-rata penghuni rumah bedengan sedang berada di dalamnya. Setelah ditelusuri, kebakaran tersebut diduga terjadi akibat adanya aktivitas mengunjal BBM yang dilakukan oleh salah satu penghuni bedengan bersama dengan temannya.

Disampaikan Dendi Kurniawan (18), saksi mata, kejadian kebakaran tersebut bermula ketika dirinya dan temannya melakukan aktivitas memindahkan BBM jenis pertalite sejak sore sekitar pukul 17.00 WIB. Ketika mengunjal minyak terakhir sekitar pukul 20.30 WIB, dirinya menyedot BBM dari dalam tangki motor Honda Mega Pro milik temannya. Disela saat menyalin BBM ke jerigen tersebut, ia berniat merokok, tanpa sadar ternyata Dendi menghidupkan korek tepat di samping motor yang sedang disedot BBM-nya.

Saat korek dihidupkan api pun langsung menyambar ke jerigen yang ada disamping dirinya dan seketika itu pula api langsung menyambar ke motor. Ketika menyambar ke motor, api tersebut langsung membesar. Lalu, motor terjatuh menimpa pintu bagian depan bedengan tempat menyalin BBM.

"Saat itu saya panik melihat api dengan sangat cepat membesar. Kemudian, saya langsung berusaha membangunkan seluruh orang yang ada di dalam bedengan," ungkapnya, Selasa, 5 November 2024.

Seketika itu pula penghuni bedengan langsung berlari keluar untuk menyelamatkan diri karena api dengan cepat melahap bedengan tersebut.

"Tadi kami sempat berusaha menarik motor itu ke luar, tetapi apinya sudah sangat besar sehingga kami langsung teriak suruh keluar orang yang ada disini," tuturnya.

Melihat kejadian tersebut beberapa warga langsung mencoba untuk menyirami api dengan peralatan seadanya sembari menghubungi petugas pemadam kebakaran. Sekitar pukul 21.00 WIB petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi untuk langsung turun memadamkan api yang sudah cukup besar.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bengkulu, Yuliansyah mengatakan, dari kejadian itu, pemilik bedengan yakni Iskandar dan Rosmawati mengalami luka bakar dibagian tangan, kaki dan dahi sehingga langsung dibawa ke rumah sakit.

"Memang ada yang mengalami luka bakar, tetapi sudah dilarikan ke rumah sakit. Untuk memadamkan api yang melalap bedengan itu, kita menerjunkan tujuh unit armada termasuk rescue serta 30 lebih personel termasuk Relawan Damkar untuk memadamkan api," bebernya.

Api baru berhasil dipadamkan oleh petugas kurang lebih 1 jam kemudian usai kejadian sekitar pukul 21.00 WIB.

"Alhamdulillah, api berhasil kita padamkan. Meskipun ada sedikit kesulitan memadamkan api karena dari panggilan masyarakat tadi diarahkan ke gang lain sehingga sedikit terlambat. Dan, akibat kejadian itu kerugian ditafsir mencapai rutusan juta," pungkasnya. (Bhudi Sulaksono)

pindahkan bbm, bedengan 5 pintu ludes, di sini lokasi kejadiannya                             harianbengkuluekspress.id - si jago merah kembali melalap bedengan lima pintu yang berada di jalan akasia, kelurahan pagar dewa, kecamatan selebar, kota bengkulu, senin 4 november 2024, sekitar pukul 21.00 wib. kebakaran terjadi saat rata-rata penghuni rumah bedengan sedang berada di dalamnya. setelah ditelusuri, kebakaran tersebut diduga terjadi akibat adanya aktivitas mengunjal bbm yang dilakukan oleh salah satu penghuni bedengan bersama dengan temannya.
disampaikan dendi kurniawan (18), saksi mata, kejadian kebakaran tersebut bermula ketika dirinya dan temannya melakukan aktivitas memindahkan bbm jenis pertalite sejak sore sekitar pukul 17.00 wib. ketika mengunjal minyak terakhir sekitar pukul 20.30 wib, dirinya menyedot bbm dari dalam tangki motor honda mega pro milik temannya. disela saat menyalin bbm ke jerigen tersebut, ia berniat  merokok, tanpa sadar ternyata dendi menghidupkan korek tepat di samping motor yang sedang disedot bbm-nya.
saat korek dihidupkan api pun langsung menyambar ke jerigen yang ada disamping dirinya dan seketika itu pula api langsung menyambar ke motor. ketika menyambar ke motor, api tersebut langsung membesar. lalu, motor terjatuh menimpa pintu bagian depan bedengan tempat menyalin bbm.
"saat itu saya panik melihat api dengan sangat cepat membesar. kemudian, saya langsung berusaha membangunkan seluruh orang yang ada di dalam bedengan," ungkapnya, selasa, 5 november 2024.
baca juga:brimob siap bantu dapatkan darah, hut gelar donor darah
baca juga:lebong kembali bergejolak, akibat plt bupati ganti 47 pj kades dan 11 kepala puskesmas
seketika itu pula penghuni bedengan langsung berlari keluar untuk menyelamatkan diri karena api dengan cepat melahap bedengan tersebut.
"tadi kami sempat berusaha menarik motor itu ke luar, tetapi apinya sudah sangat besar sehingga kami langsung teriak suruh keluar orang yang ada disini," tuturnya.
melihat kejadian tersebut beberapa warga langsung mencoba untuk menyirami api dengan peralatan seadanya sembari menghubungi petugas pemadam kebakaran. sekitar pukul 21.00 wib petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi untuk langsung turun memadamkan api yang sudah cukup besar.
kepala dinas pemadam kebakaran dan penyelamatan kota bengkulu, yuliansyah mengatakan, dari kejadian itu, pemilik bedengan yakni iskandar dan rosmawati mengalami luka bakar dibagian tangan, kaki dan dahi sehingga langsung dibawa ke rumah sakit.
baca juga:serapan anggaran baru 31 persen, ini sudah akhir tahun
"memang ada yang mengalami luka bakar, tetapi sudah dilarikan ke rumah sakit. untuk memadamkan api yang melalap bedengan itu, kita menerjunkan tujuh unit armada termasuk rescue serta 30 lebih personel termasuk relawan damkar untuk memadamkan api," bebernya. 
api baru berhasil dipadamkan oleh petugas kurang lebih 1 jam kemudian usai kejadian sekitar pukul 21.00 wib.
"alhamdulillah, api berhasil kita padamkan. meskipun ada sedikit kesulitan memadamkan api karena dari panggilan masyarakat tadi diarahkan ke gang lain sehingga sedikit terlambat. dan, akibat kejadian itu kerugian ditafsir mencapai rutusan juta," pungkasnya. (bhudi sulaksono)