Capaian Pajak Kendaraan Terbanyak se-Indonesia, Dit Lantas Polda Raih Penghargaan Kemenkeu dan Korlantas

Direktur Lalu Lintas Polda Bengkulu, Kombes Pol Joko Suprayitno --

Harianbengkuluekspress.id - Direktorat Lalu Lintas Polda Bengkulu dan jajaran mendapatkan apresiasi dari Korlantas Polri dan Kementerian Keuangan. Selain Dit Lantas Polda Bengkulu, apresiasi juga diberikan pada BPKD Provinsi Bengkulu, serta intansi terkait lain yang berhasil menaikkan pendapatan pajak kendaraan bermotor.

Direktur Lalu Lintas Polda Bengkulu, Kombes Pol Joko Suprayitno mengatakan, selama 2 tahun berturut-turut, Provinsi Bengkulu menjadi salah satu Provinsi kelas C yang mampu mengumpulkan pajak kendaraan terbanyak se-Indonesia. Apresiasi tersebut diberikan oleh Kementerian Keuangan dan Korlantas Polri. Provinsi Bengkulu mampu mengumpulkan pajak kendaraan Rp 100 miliar setahun.

Hal tersebut sudah dicapai selama 2 tahun berturut-turut. Target tersebut dicapai atas kerja sama Dit Lantas Polda Bengkulu, Dinas Pendapatan Provinsi Bengkulu dan Jasa Raharja. Melalui program pembebasan pajak kendaraan bermotor, serta program lainnya.

"Provinsi Bengkulu mampu mengumpulkan pajak diatas 100 miliar, itulah kenapa mendapat apresiasi dari Kementrian Keuangan dan Korlantas Polri sebagai Satker pengumpul pajak terbesar se-Indonesia kategori Provinsi kelas C," ujar Dir Lantas.

BACA JUGA:6 Kotak Suara Rusak dan 5 Botol Tinta Bocor, Ini Tanggapan KPU BU

BACA JUGA:KPU Tetapkan Zona Kampanye, Ini Lokasinya

Berkaitan dengan penindakan pelangar lalu lintas, Dit Lantas dan Sat Lantas jajaran juga bekerja keras menurunkan angka kecelakaan lalu lintas, serta pelanggaran lalu lintas. Penghargaan diberikan kepada Polres yang menindak balap liar paling banyak.

Sat Lantas Polresta Bengkulu menjadi Sat Lantas terbaik menanggulangi balap liar, disusul Sat Lantas Polres Bengkulu Selatan dan Sat Lantas Polres Bengkulu Tengah. Balap liar menjadi salah satu pelanggaran yang fokus menjadi penindakan Dit Lantas dan Sat Lantas jajaran. Karena banyak keluhan masyarakat terkait aksi balap liar, suara dari knalpot brong yang dihasilkan pelaku balap liar menganggu kenyamanan masyarakat, belum lagi saat balap liar menggunakan jalanan umum membahayakan pengguna jalan lain.

"Tidak hanya penindakan langsung, tetapi juga melalui ETLE. Kami berikan apresiasi Sat Lantas yang melakukan penindakan balap liar paling masif," pungkas Dir Lantas. (Rizki Surya Tama)

Tag
Share