Miliki Visi Misi Jelas untuk Bangun Kepahiang, Program Ini Jadi Daya Tarik Pilih Nata - Hafizh
Kampanye tatap muka Zurdi Nata di Desa Bogor Baru Kecamatan Kepahiang-Doni/Bengkuluekspress-
Harianbengkuluekspress.id - Punya visi misi yang jelas untuk membangun Kabupaten Kepahiang, jadi daya tarik masyarakat memilih calon Bupati H Zurdi Nata SIP - Ir Abdul Hafizh.
Visi misi paslon yang diusung Golkar, Perindo, Gerindra, PDIP, PKB dan PKS ini dinilai sangat relevan dan nyata bisa diwujudkan bila nanti Nata - Hafizh mendapatkan amanah dari Masyarakat Kabupaten Kepahiang.
Adapun visi misi yang dimaksud diantaranya, memastikan ketersediaan anggaran pendidikan sesuai perintah undang-undang.
Lalu komitment Nata - Hafizh memenuhi anggaran kesehatan bagi masyarakat, sebab sekarang ini Kabupaten Kepahiang sudah Universal Health Coverage (UHC) dalam bidang kesehatan.
BACA JUGA:Nata-Hafizh Prioritas Bangun Jalan Desa, Ini Dia Alasannya
BACA JUGA:Nata-Hafizh Diusung 6 Parpol, Ini Daftarnya
"Dua hal ini jadi kebutuhan masyarakat saat ini, tentu harus terus dilanjutkan oleh pemerintah daerah kedepan. Untuk itu pilihan tepat adalah bapak Zurdi Nata - Abdul Hafizh," ungkap Bejo (58) warga Desa Mekar Sari Kecamatan Kabawetan, Kabupaten Kepahiang.
UHC merupakan sistem penjaminan kesehatan yang memastikan setiap warga dalam populasi memiliki akses yang adil terhadap pelayanan.
Jadi, setiap masyarakat Kabupaten Kepahiang memiliki akses jaminan kesehatan secara adil. Serta tidak sulit untuk mendapatkan pelayanan medis diseluruh lapisan fasilitas kesehatan di Kabupaten Kepahiang.
"Dua faktor ini jadi salah satu daya tarik bagi kita untuk memilih pasangan Nata - Hafizh," lanjutnya.
Selain itu, Nata - Hafizh juga berjanji akan mengutamakan pembangunan infrastruktur jalan lingkungan dan jalan usaha tani (JUT).
BACA JUGA:Bentuk Koalisi Gemuk, Terbaru Terima Surat Tugas dari PDIP, Pasangan Nata-Hafizh Siap Daftar ke KPU
BACA JUGA:Nata-Hafizh Deklarasi Dukungan PKS, Siap Menangkan Pilkada Kepahiang Ditahun Ini
Yang memang sangat diharapkan masyarakat selama ini. Jalan menuju lahan perkebunan atau pertanian masyarakat memang masih banyak yang belum dihotmx atau bahkan belum di lakukan pengerasan.