Hiburan Rakyat HUT Mukomuko Terancam Batal, Ini Penyebabnya

Harianbengkuluekspress.id – Pemkab Mukomuko massh menyiapkan berbagai rangkaian untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Mukomuko ke-21. 

Namun, khusus untuk panggung hiburan rakyat yang akan digelar pada 25 Februari 2024 ini terancam tidak digelar. Pasalnya, izin keramaian masih belum bisa dikeluarkan hingga usai Pemilu pada 14 Februari 2024. 

“Terkait izin keramaian, belum ada kepastian. Tapi panitia masih tetap mempersiapkan lokasi yang akan dijadikan tempat bazar,” kata Ketua Panitia HUT Kabupaten Mukomuko ke 21 tahun 2024, Haryanto dikonfirmasi, Senin, 12 Februari 2024. 

Ia menyebutkan, rangkaian kegiatan sesuai dengan agenda yang telah disusun panitia akan dimulai 17 Februari 2024  ini, seperti festival budaya, bazar, dan lomba-lomba per OPD. 

BACA JUGA:2.833 APK di Mukomuko Diturunkan, Ini Lokasinya

BACA JUGA:Lahan Cetak Sawah di Mukomuko Jadi Kebun Sawit, Segini Luasnya

Jika nanti pemilihan presiden dan wakil presiden ini satu putaran, kemungkinan besar panggung hiburan rakyat mendatangkan artis ibu kota akan dilaksanakan. 

Namun, jika pemilu presiden dan wakil presiden dua putaran, maka apa yang menjadi keinginan masyarakat untuk panggung hiburan artis ibu kota ditiadakan.

“Jika pemilu dua putaran, perayaan HUT ke-21 ini akan kita laksanakan yang wajibnya saja. Seperti upacara, sidang paripurna, dan pemotongan nasi kuning. Yang lainnya kemungkinan tidak digelar. Karena sudah menjadi kewajiban bersama menyukseskan Pemilu 2024,” jelasnya. 

Panitia HUT Kabupaten Mukomuko, kata Haryanto, sudah  merencanakan pusat kegiatan HUT seperti bazar dan panggung budaya akan dilaksanakan di lokasi perayaan HUT sebelumnya di samping lokasi rumah adat. 

Lokasi ini diyakini lebih nyaman untuk dilaksanakan kegiatan ketimbang lahan Alun-alun yang sebelumnya pernah direncanakan.

”Lokasi di alun-alun batal kami jadikan lokasi pusat kegiatan HUT karena kondisi lahan yang gambut dan saat ini terendam air,” bebernya. 

Maka dari itu, kegiatan pameran dan panggung budaya akan dipusatkan di lapangan samping Rumah Adat Mukomuko. Pertimbangan lain panitia tidak memanfaatkan lokasi HUT di Alun-alun, karena tidak memiliki sarana pendukung, seperti jalan, lahan parkir dan toilet. 

Di sisi lain, Sekda Mukomuko, Abdiyanto mengatakan hasil rapat bersama seluruh OPD di lingkup Pemkab Mukomuko sepakat untuk menyukseskan kegiatan tahunan ini.