Waspada! Begal Beraksi di BU, Tempo 3 Hari 2 Motor Raib, Begini Modusnya
Tampak jajaran Mapolres Ketahun mendatangi Korban yang mendapatkan perawatan di puskesmas. Setelah dibegal pada Kamis malam 28 Maret 2024.-Afrizal/Bengkulu Ekspress-
Harianbengkuluekspress.id-Aksi pembegalan di wilayah hukum Polres Bengkulu Utara (BU) kembali terjadi. Dalam tempo 3 hari, 2 unit sepeda motor menjadi korban begal.
Sebelumnya di wilayah Kelurahan Kemumu Kecamatan Kecamatan Arma Jaya,Saat itu satu unit motor yang dikendarai oleh 2 gadis belia raib oleh begal pada 26 Maret 2024 lalu.
Sekarang, pada Kamis 28 Maret 2024, satu unit motor kembali diambil oleh begal.
Saat dikonfrimasi, Kapolres BU AKBP Lambe Patabang Birana SIK MH melalui Kapolsek Ketahun, Iptu Fredy Simaremare SH membenarkan atas aksi pembegalan tersebut.
BACA JUGA:Orang yang Tulus, Ini Ciri-cirinya
BACA JUGA:Ngamar di Hotel, 5 Pasangan Bukan Muhrim Diciduk Satpol PP, Ternyata Ini Dalihnya
"Ya benar mas, informasi yang kita terima kejadian tersebut terjadi pada Kamis malam sekitar pukul 19.30 Wib,"ujaranya, Jumat 29 Maret 2024.
Dijelaskannya, bahwa kronologis tindak pidana pencurian dengan pemberatan tersebut terjadi di wilayah Dusun Simpang Batu Desa Air Sebayur Kecamatan Pinang Raya Kabuoaten BU.
Korban Deri Firmansyah (12) hendak pergi ke warung menggunakan sepeda motor miliknya yaitu Honda Vario warna Hitam Merah ( belum ada nopol ).
Saat diperjalanan datang dari arah berlawanan 2 orang laki - laki dengan mengendarai Sepeda Motor krempang menghentingkan laju Sepeda Motor korban.
Kemudian kedua pelaku menanyakan "dek arah simpang batu kemana".Kemudian korban menjawab "arah sana bang".
"Dari informasi korban, saat dirinya sedang pergi keluar hendak ke warung menggunakan sepada motor dihentikan oleh kedua orang yang menanyakan jalan. Akan tetapi setelah bertanya korban langsung dipukul dan menyeret korban. Setelah itu baru sepeda motor korban diambil,"jelas Kapolsek.
Mengetahui sepeda motornya diambil, Lanjut Kapolsek, korban pun pulang ke rumah mengadu kepada ayahnya, dengan berjalan kaki sekitar 200 meter kemudian teriak dan memanggil bapaknya bernama Suryadi (42).
Mendengar kejadian tersebut Suryadi pun keluar berusaha memgejar pelaku pembegalan tersebut, menggunakan sepeda motor Honda Vario dengan kecepatan tinggi,