Harianbengkuluekspress.id - Dua tokoh Bengkulu yang telah menembus politik nasional putar haluan memilih mengikuti konstelasi politik pemilihan Bupati Kabupaten Kepahiang dan pemilihan Wali Kota Bengkulu. Anggota DPD RI dapil Provinsi Bengkulu Riri Damayanti John Latief sudah meluruskan niatnya maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Kepahiang. Sedangkan, Mohammad Saleh, yang merupakan anggota DPR RI aktif dari Dapil Provinsi Bengkulu kembali menunjukan keseriusanya untuk maju sebagai bakal calon Wali Kota Bengkulu periode 2024-2029.
Riri memilih menjadi Pilbup Kepahiang melalui jalur independen. Tidak hanya dukungan KTP, anak John Latief ini juga mengincar partai politik (parpol) sebagai perahu mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). Apalagi saat ini, Riri juga sudah masuk dalam survei Partai Golkar sebagai balon Bupati Kepahiang.
Riri mengatakan saat diwawancara BE, Kamis, 2 Mei 2024 jalur independen menjadi alternatif, jika dukungan parpol tidak didapatkan.
"Secara pribadi sudah menyiapkan jalur independen. Tapi alangkah eloknya kami berusaha berkoordinasi dengan parpol," terang Riri.
BACA JUGA:Pembobol Toko Oleh-oleh Dibekuk, Di Sini Lokasi Pelaku Beraksi
BACA JUGA: Pencuri Mabuk Samcodin Saat Ditangkap, Ini Dia Kasus yang Menjeratnya
Dijelaskan Riri, dia dan tim sudah berkomunikasi dengan Partai Golkar. Komitmen Golkar, tidak hanya secara lisan. Namun telah membuka ruang dirinya untuk diusung, dengan melakukan survey terlebih dahulu. Jika hasil survey positif, maka Partai Golkar akan mengusung Riri dalam Pilkada Kepahiang.
"Golkar tidak hanya secara lisan, ternyata juga membuka peluang bagi non kader parpol seperti kami untuk disurvei. Kami sebagai non kader juga siap mengikuti mekanisme," tambahnya.
Riri mengaku saat ini sudah banyak melakukan komunikasi dengan parpol. Khususnya parpol pemenang di Kabupaten Kepahiang. Sebab, dibutuhkan parpol koalisi untuk mengusung bakal calon Kepala Daerah Kepahiang.
"Semua parpol kita komunikasikan. Saya yakin, semua parpol membuka ruang untuk mengusung, tidak hanya Partai Golkar," ungkap Riri.
BACA JUGA:Festival Tabut Bengkulu Bakal Dihadiri Presiden Jokowi, Begini Persiapan KKT
Riri mengaku kepastian diusung parpol baginya tetap optimis. Namun demikian, tidak ada yang bisa memastikan diusung parpol. Maka alternatif jalur independen, menjadi pilihan maju Pilkada.
"Untuk menghilangkan was-was, maka jalur independen kita siapkan," tuturnya.
Jalur independen yang disiapkan saat ini, diklaim Riri sudah 100 persen. Jika jalur parpol didapatkan, maka jalur independen menjadi langkah sosialisasi kepada masyarakat.
"Jalur independen ini sebagai sarana sosialisasi kepada masyarakat," bebernya.