Harianbengkuluekspress.id - Komandan Kodim 0409/Rejang Lebong, Letkol ARH M Erfan Yuli Saputro mengajak seluruh awak media yang ada di Kabupaten Rejang Lebong, menyukseskan kegiatan TMMD ke-121. Kegiatan ini dilaksanakan di Kecamatan Padang Ulak Tanding Kabupeten Rejang Lebong.
"Saya harap kawan-kawan media bisa ikut menyukseskan kegiatan TMMD, yang akan kita laksanakan di Kecamatan Padang Ulak Tanding dalam waktu dekat ini," harap Dandim dalam kegiatan coffee morning dengan awak media TMMD regular 121 di aula Makodim 0409/Rejang Lebong, Rabu 17 Juli 2024.
Dalam menyukseskan kegiatan TMMD reguler 121 oleh Kodim 0409/Rejang Lebong tersebut, Dandim berharap para awak media menjadi subjek langsung dalam kegiatan tersebut. Dandim berharap para awak media selain memberitakan kegiatan TMMD juga berperan aktif dan menyosialisasikan hingga menuangkan kegiatan TMMD dalam karya.
"Kegiatan coffee morning yang kita laksanakan ini juga dalam rangka mensosialisasikan kegiatan TMMD reguler 121," kata Dandim.
BACA JUGA:Koalisi 9 Parpol Lirik Arif Gunadi, Namun Mustahil Diusung, Ini Alasannya
BACA JUGA:Aset Bermasalah Harus Dipangkas, Pemkab Kepahiang Laksanakan Program Ini
Menurut Dandim, dalam kegiatan TMMD tersebut, para awak media tidak hanya memberitakan saja kegiatan TMMD namun ada juga kegiatan lomba karya jurnalistik baik untuk media cetak, elektronik dan online. Sementara itu, untuk kegiatan TMMD sendiri, menurutnya akan dilaksanakan dalam waktu dekat, namun sebelum itu pihaknya telah memulai kegiatan pra TMMD salah satunya yaitu melakukan kegiatan peletakan batu pertama untuk pembangunan rumah tidak layak huni yang menjadi salah satu bagian atau sasaran dari kegiatan TMMD.
"Kita sudah melakukan groundbreaking untuk pembangunan RTLH, dimana ada empat RTLH yang akan kita bangunan dalam kegiatan TMMD," paparnya.
Sementara itu untuk sasaran utama kegiatan TMMD 121 Kodim 0409/Rejang Lebong adalah pembukaan jalan sepanjang 3,2 KM. Jalan tersebut nantinya menghubungkan Desa Belumai 1 dan Desa Belumai 2 Kecamatan Padang Ulak Tanding.
"Kemudian, kegiatan fisik lainnya adalah rehab mushola hingga pembangunan jaringan air bersih, kemudian ada kegiatan non fisik seperti wawasan kebangsaan hingga penyuluhan-penyuluhan seperti penyuluhan hukum," demikian Dandim. (Ari Afriko)