Harianbengkuluekspress.id - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Desa Bersatu Provinsi Bengkulu menyerukan agar calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu, yang bertarung dalam kontestasi politik pada 2024 ini lebih memprioritaskan kesejahteraan masyarakat desa. Sebab, dukungan dari pemerintah daerah terhadap desa masih belum begitu optimal.
Ketua DPD Desa Bersatu Provinsi Bengkulu, Diarwin Komena mengungkapkan, kesejahteraan masyarakat desa harus menjadi fokus utama para kandidat calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu. Mereka harus memastikan berbagai program pembangunan yang nyata bagi desa, khususnya dalam sektor penting seperti pertanian, perikanan, peternakan, dan perkebunan.
"Kesejahteraan desa akan sangat bergantung pada bagaimana pemerintah memberikan perhatian lebih pada sektor-sektor ini. Bantuan prioritas dan program-program yang berkelanjutan harus diutamakan," kata Diarwin, Kamis 29 Agustus 2024.
Selain itu, DPD Desa Bersatu juga menekankan perlunya perbaikan sarana jalan di seluruh Kabupaten/Kota di Bengkulu. Menurut Diarwin, kondisi infrastruktur jalan yang baik akan memudahkan distribusi hasil pertanian dan perikanan desa ke pasar-pasar, sehingga meningkatkan perekonomian masyarakat desa.
BACA JUGA:2 Formasi Disabilitas CPNS Masih Kosong, Ini Penyebabnya
BACA JUGA:80 ODGJ, Lansia dan Disabilitas e-KTP, Program 'Jemput Bola' Dukcapil Kota Bengkulu
"Kami berharap calon gubernur dan wakil gubernur benar-benar memperhatikan infrastruktur desa, karena ini adalah urat nadi perekonomian," tambahnya.
Peningkatan kapasitas ekonomi di bidang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) juga menjadi perhatian utama DPD Desa Bersatu. Diarwin menggarisbawahi pentingnya dukungan konkret bagi UMKM desa, yang kerap kali menjadi penopang utama ekonomi masyarakat.
"UMKM desa perlu lebih banyak mendapatkan pelatihan, akses modal, dan pasar yang lebih luas. Ini harus menjadi prioritas," ujarnya.
Tidak hanya itu, Diarwin juga menekankan pentingnya dukungan bagi desa-desa yang memiliki potensi destinasi wisata. Menurutnya, pengembangan pariwisata desa dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi perekonomian desa.
BACA JUGA:28 Pelamar CPNS Dinyatakan TMS, Ini Kesalahannya
"Wisata desa aset yang harus dikembangkan secara serius dengan dukungan pemerintah. Ini akan membuka lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan masyarakat setempat," jelasnya.
Permasalahan lain yang diangkat oleh DPD Desa Bersatu penambahan jatah pupuk bersubsidi untuk para petani desa. Diarwin menyarankan pemerintah desa dilibatkan secara aktif dalam distribusi pupuk bersubsidi tersebut untuk memastikan tepat sasaran.
"Pupuk bersubsidi sangat penting bagi petani, dan distribusinya harus diawasi dengan ketat oleh pemerintah desa," katanya.
Selain program ekonomi dan infrastruktur, DPD Desa Bersatu juga meminta agar calon Gubernur dan Wakil Gubernur memberikan perhatian pada fasilitas umum yang mendukung operasional desa. Salah satunya adalah pengadaan mobil operasional desa yang akan sangat membantu pemerintah desa dalam menjalankan tugasnya.