Harianbengkuluekspress.id - Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bengkulu menargetkan sektor industri dapat memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Bengkulu pada tahun 2024.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bengkulu, Foritha Ramadhani Wati mengungkapkan, pihaknya menargetkan kontribusi sektor industri terhadap pertumbuhan ekonomi Bengkulu mencapai angka 3,4 persen.
"Dengan kontribusi sebesar 3,4 persen dari sektor industri, kami optimis perekonomian Bengkulu akan tumbuh lebih baik di tahun 2024," kata Foritha, Senin, 9 September 2024.
Menurutnya, sektor industri di Bengkulu, baik yang besar, kecil, maupun menengah, telah menjadi tulang punggung ekonomi daerah dan memiliki peran krusial dalam mendorong pertumbuhan.
Oleh sebab itu, salah satu fokus utama Dinas Perindustrian dan Perdagangan pada tahun ini adalah mendorong peningkatan nilai produksi di sektor industri.
BACA JUGA:Bengkulu Kirim 11 Ribu Benih Lobster ke Jakarta
BACA JUGA: BPJS Ketenagakerjaan Cover Ratusan Nelayan Daerah Ini
"Untuk mencapai target ini, kami mendorong sektor industri di Bengkulu untuk meningkatkan kapasitas produksi serta memperkuat kualitas produk agar lebih kompetitif di pasar nasional maupun internasional," jelasnya.
Lebih lanjut, Foritha menegaskan pentingnya dukungan dari berbagai pihak, termasuk sektor swasta, untuk mencapai target ini. Sehingga bisa memberikan dampak positif bagi ekonomi Bengkulu l.
"Kami membutuhkan kolaborasi yang kuat antara pemerintah, pelaku industri, dan masyarakat agar sektor industri kita dapat tumbuh dan memberikan dampak positif bagi ekonomi Bengkulu," ujarnya.
Selain itu, sektor industri kecil dan menengah juga tidak luput dari perhatian, karena dinilai memiliki potensi besar dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong ekonomi lokal.
"Kami melihat industri kecil dan menengah sebagai fondasi yang tidak kalah penting dalam membangun ekonomi daerah. Oleh karena itu, pengembangan sektor ini juga menjadi prioritas kami," beber Foritha.
Foritha juga menekankan pentingnya inovasi dan adaptasi teknologi dalam sektor industri di Bengkulu.
Menurutnya, penggunaan teknologi modern dapat meningkatkan efisiensi produksi dan kualitas produk, sehingga mampu bersaing di pasar global.
"Kami akan terus mendorong para pelaku industri untuk mengadopsi teknologi terbaru agar mampu bersaing di era globalisasi ini," tegasnya.