Adalag guru pegawai yang terdagyat pada pangkalan data eks THK -II BKN dan terdata aktifpada Dapodk sebagai guru di Instansi Pemerintah (sekolah negeri).
Pendaftaran seleksi dibuka [ada 1 s.d 20 Oktober 2024. dengan mengunggah dokumen berupa surat keterangan aktif mengajar dari sekolah induk yang diatandatangi oleh kepala sekolah, dengan format surat dapat diunduh SSCASB BKN.
3) Guru non-SN di Instansi daerah baik terdaftar pada database BKN dan terdata aktif di Dapodik serta terdata aktif di Dapodik
BACA JUGA:Hadiri Ujian Terbuka Program Doktoral Dirjen PPTR, Menteri AHY Sampaikan Ini
BACA JUGA:Tim Pemenangan Sapuan-Wasri Akan Laporkan Oknum Kades ke Bawaslu dan Gakumdu Mukomuko, Ini Alasannya
- Pegawai non ASN yang terdaftar pada pangkalan database BKN dan terdata aktif pada Dapodik sebagai guru di Instansi oemerntah (sekolah negeri) pendaftaran seleksi dibuka pada 1-20 Oktober 2024.
- Guru Non ASN yang terdata aktif di Dapodik sebagai guru di sekolah negeri pada instansi yang sama paling sedikit 2 tahun atau 4 semester secra terus menerus.
Pendaftaran dimulai tanggal 17 November sd-31 Desember 2024. Dapat mengunggah dokumen berupa surat keerangan aktif dari sekolah induk yang ditandatangani oleh kepala sekolah dengan format di unduh di SSCN BKN
4) Lulusan PPG
Adalah lulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG) yang terdaftar pada pangkalan data kelulusan PPG di Kemendikbudristek RI dan tidak masuk kriteria pelamar 1,2 dan 3.
Pendaftaran dibuka mulai 17 November hingga 31 Desember 2024.
Ada hal yang harus diperhatikan sebelum mendaftar seleksi ASN PPPK guru 2024 yaitu:
1. Memastikan NIK tervalidasi Dukcapil pada laman daftar-sscasn.bkn.go.id/akun
2. Bagi guru yang terdaftar aktif di Data pokok pendidik (Dapodik), pastikan NIK telah tervalidasi Dukcapil melalui laman vervalptk.data.kemdikbud.go.id
3. ijazah S-1 atau D/IV telah tervalidais melalui laman info.gtk.kemdikbud.go.id
Itulahlah seputar informasi seleksi ASN PPPK guru, semoga bermanfaat. (**)